Probolinggo (wartabromo.com) – Delapan anggota komplotan pengedar narkoba berhasil diamankan Polres Probolinggo. Ironisnya dua diantaranya perempuan muda yang berperan sebagai pengedar. Keduanya mengedarkan narkoba disela-sela aktivitasnya sebagai pemandu lagu.
Inilah 8 anggota komplotan pengedar narkoba yang berhasil diamankan Satreskoba Polres Probolinggo. Mereka adalah Hadi Sucipto, warga Desa Sebaung, Kecamatan Gending; Muhammad, warga Desa Alas Sumur Kulon, Kecamatan Kraksaan; dan Ainul, warga Desa Sidorejo, Kecamatan Kotanyar. Kemudian ada Supriadi, warga Malang; Suwandi, warga Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan, serta As’ad Budiono, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Kotaanyar.
Selain itu ada, dua kakak beradik, yakni Elok Fadlatul dan Emilia Maulidatul. Kedua wanita muda ini, merupakan warga Desa Alas Sumur Kulon, Kecamatan Kraksaan.
“Peran mereka berbagai macam, ada yang pengguna, kurir dan juga pengedar,” kata Wakapolres Probolinggo, Kompol. Ali Rahmat, Senin (16/7/2018).
Dari tangan komplotan ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya 2,8 gram sabu, 1.008 butir dextro, uang tunai, telepon seluler, serta alat hisap. Barang bukti ini diamankan dari rumah masing-masing tersangka saat penangkapan.
Wakapolres menuturkan penangkapan itu bermula, saat polisi mendapatkan informasi transaksi narkoba di sebuah tempat hiburan. Saat dilakukan pengrebekan, polisi berhasil mengamankan Elok Fadlatul dan Emilia Maulidatul yang tengah bertransaksi.
Kasus itu kemudian dikembangkan oleh polisi. Petugas pun mengamankan tersangka lainnya di rumah masing-masing.
“Kedua wanita itu berprofesi sebagai pemandu lagu. Ya tentunya diamankan setelah usai bekerja,” kata Kompol Ali Rahmat.
Kini polisi masih mengejar penyuplai barang-barang haram tersebut. Diduga, kelompok ini hanya bagian kecil dari jaringan besar di luar Probolinggo. (cho/saw)
Simak Videonya disini.