Pasuruan (wartabromo.com) – Satlantas Polres Pasuruan razia 44 pengendara motor di sepanjang jalan masuk TSI termasuk wilayah Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Kamis (17/5/2018). Mereka dirazia lantaran nekad balap liar.
Kasatlantas Polres Pasuruan, AKP Erika Purwana menegaskan, penertiban tersebut dilakukan sebagai upaya, agar warga lebih nyaman dan aman saat beribadah pada bulan Ramadhan.
Operasi pada sore, dibalut dengan tajuk Antisipasi Situasi Aman Dan Tentram Pasuruan selama Ramadhan (Operasi Asmara senja) tersebut, mengamankan 44 pengendara motor. Hampir keseluruhannya masih berusia remaja, bahkan beberapa diantaranya anak-anak.
“Ini bentuk komitmen kami, agar Ramadhan kali ini dapat dijalani dengan nyaman dan aman,” tegas Erika.
Dari jumlah tersebut, polisi kemudian melakukan tindakan langsung atau tilang. Tercatat 19 diltilang dan terbukti ngetrek dan balapan liar, selain tidak dapat menunjukkan surat-surat kendaraan, seperti SIM dan STNK.
Masalahnya kemudian, mayoritas remaja ugal-ugalan menggunakan motor protolannya itu, tidak mengamankan diri dengan helm.
“Kami akan terus menggelar operasi di jalanan. Terutama seperti yang sudah kami lakukan, balapan liar. Sekali lagi, tujuannya agar selain mengantispasi kecelakaan, juga pada bulan suci ini dapat dilaksanakan dengan nyaman dan aman,” imbuhnya panjang lebar. (ono/ono)