Rembang (wartabromo.com) – Seorang pencuri motor, babak belur setelah jadi bulan-bulanan warga di Dusun Ketapan, Desa Pekoren, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, Jumat (4/5/2018). Ia tepergok mencoba mencuri motor terparkir di sebuah masjid, milik warga yang tengah beribadah salat Jumat.
Pencuri motor yang belum diketahui identitasnya itu, terlihat masih kritis dalam perawatan tim medis di UGD Rumah Sakit Bangil, Kabupaten Pasuruan.
Wajah dan sebagian tubuh, sebelumnya penuh darah setelah menjadi sansak hidup warga, yang dikatakan marah pada si pencuri motor ini.
Peristiwa pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 12.15 WIB, siang tadi, saat dua pencuri mencoba mengambil motor matic milik Abdul Ghofur (48) warga Dusun Ketapan RT 3/RW 9 Desa Pekoren, Kecamatan Rembang.
Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Budi Santoso menjelaskan, sang pemilik, yang baru saja selesai menunaikan ibadah salat Jumat, mencoba mencari motor yang sebelumnya diparkir di area masjid. Setelah celingak-celinguk, lha kok motornya dituntun dua orang tak dikenal.
“Korban langsung berteriak kata maling, hingga didengar oleh warga lainnya,” kata Budi.
Karuan saja, korban bersama warga yang sebelumnya memadati masjid, ramai-ramai mengejar kedua pelaku. Entah apes atau konyol, motor yang hendak dibawa kabur saat itu, tidak bisa dihidupkan oleh si pencuri. Sementara, seorang lainnya pun berusaha melarikan diri, dengan motor bebek.
Gerak cepat warga, membuat keduanya tak mampu berbuat banyak. Motor bebek yang akan digunakan kabur pun terlepas, berbarengan dengan seorang pelaku, yang terjatuh dan tertangkap warga.
Tanpa ampun pencuri motor, yang tadinya menuntun dan mencoba menghidupkan mesin motor matic milik Ghofur itu, jadi bulan-bulanan warga. Bak sansak hidup, pencuri ini dihajar dengan pukulan dan tendangan, baik ke wajah ataupun tubuhnya.
Untung saja, polisi segera datang dan mengamankan pencuri ini, mencegah aksi kekerasan oleh warga berlanjut.
Pencuri yang terkapar itu, kemudian segera dibawa ke rumah sakit, untuk selanjutnya dilakukan pertolongan medis.
Hanya saja, seorang pelaku lainnya berhasil menyelamatkan diri, sehingga terhindar dari amuk massa.
“Kami sudah memeriksa saksi-saksi, selain juga telah mengamankan barang bukti. Pastinya seorang pelaku lain masih dalam pengejaran,” pungkas Budi.
Disebutkan, dalam peristiwa ini, polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya motor milik pelaku Supra X hitam nopol W-3478-VL; motor korban yakni MIO J nopol L-6574-YA; serta HP pelaku. (ono/ono)