Grati (wartabromo.com) – Ibu dan anak yang meninggal saat mencuci baju di Danau Ranu mengejutkan warga, khususnya tetangga sekitar korban. Pasalnya, ibu satu anak ini terkenal sebagai ibu rumah tangga yang rajin dan tangguh.
Saat Shubuh, Almarhum Siti Khotimah (25) biasanya bangun dan membangunkan suaminya untuk bersama-sama menunaikan sholat shubuh berjamaah di musholla dekat rumahnya. Setelah itu, ia langsung merawat dan mengajak main anaknya bernama Rava (2) yang juga tenggelam di danau Ranu.
Setiap pagi, Siti Khotimah berjalan jalan di sekitar rumahnya sembari menyuapi anaknya.
“Sering melihat sama anaknya sarapan pagi,” tutur Julaiha, tetangga dekat korban, Jum’at (6/4/2018).
Lalu setelah merawat anaknya, sekitar jam 7.00 WIB, Siti Khotimah bergegas membantu mertuanya, membersihkan ikan Kerapu yang akan dijual ke pasar. Setelah selesai, seperti biasanya, sekitar pukul 9.00 WIB langsung saja ibu satu anak ini pamit untuk mencuci baju di Danau Ranu, berjarak sekitar 100 meter dari rumah korban. Saat mencuci, biasanya Rava bermain-main di pinggiran danau Ranu.
Namun takdir berkata lain, saat bermain-main, diduga Rava tenggelam di Danau yang diketahui mempunyai kedalaman 10 meter itu. Hal itu membuat Siti Khotimah terjun mencoba menyelamatkan anaknya. Tragisnya, upaya itu berujung kepada kematian. Keduanya ditemukan mengambang di Danau Ranu oleh warga sekitar.
Sampai saat ini kedua jenazah masih belum dimakamkan, karena masih menunggu keluarga Siti Khotimah dari Madura, yang masih dalam perjalanan menuju rumah duka.
Diwartakan sebelumnya, Dua warga Dusun Parasan, Desa Gratitunon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan meninggal dunia di Ranu Grati, Jum’at (6/4/2018). Ini setelah dua warga yang diketahui ibu dan anak ini tenggelam saat mencuci pakaian, pada jam 10.00 WIB. (trd/may)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
