Pasuruan (wartabromo.com) – Polisi masih melakukan penyelidikan, kasus yang menimpa Azazul Ishomi (22), korban sabetan senjata tajam di pos satpam Perumahan Bea Cukai Kota Pasuruan, Sabtu (24/2/2018). Upaya dilakukan untuk mencari motif peristiwa ini.
Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Rizal Martomo mengatakan, peristiwa ini menjadi atensi dan saat ini pihaknya masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, terutama terhadap diri Faizin, yang waktu itu bersama korban.
Saksi kunci, berusia belasan tahun itu diperkirakan masih dimintai keterangan, seputar peristiwa berdarah di pos satpam perumahan di Jalan Ir. H. Juanda RT 2 RW 1 Lecari, Bugul Kidul, Kota Pasuruan itu.
“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mendalaminya,” ujar Rizal.
Penyelidikan mendalam dibutuhkan untuk mengungkap motif lain, diluar dugaan kasus pencurian motor berujung meregangnya nyawa Ishomi.
Dijelaskan kemudian, motor yang sempat dipertahankan korban, saat ini sudah diamankan, berada di Mapolsek Bugul Kidul, untuk dapat dijadikan informasi pendukung mengungkap peristiwa yang sempat gegerkan warga Kota Pasuruan, sore tadi.
Diwartakan sebelumnya, Azazul Ishomi (22), meregang nyawa di sisi utara pos satpam Perumahan Bea Cukai Kota Pasuruan, sekitar pukul 17.15 WIB. Ia jadi korban sabetan senjata tajam, saat pertahankan motor yang hendak digondol oleh dua orang tak dikenal.
Remaja nahas ini, tercatat warga jalan Trunojoyo, Lingkungan Lecari RT 2 RT 1, Kelurahan tapaan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. (ono/ono)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
