Probolinggo (wartabromo.com) – Diusung oleh lima partai politik, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari – Timbul Prihandjoko (HATI), percaya diri menang besar. Tim pemenangan koalisi HATI, menargetkan perolehan suara sebanyak 70 persen dari pemilih.
Menjadi pasangan yang pertama mendaftar, duet HATI langsung disambut Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Mohamad Zubaidi. “Hari ini secara nasional tahapan Pilkada dimulai secara serentak tidak kecuali di Kabupaten Probolinggo. Kami harapkan proses tahapan Pilkada berjalan sesuai amanah perundang-undangan dan dilakukan secara demokratis beretika,” kata Zubaidi dihadapan pendukung Tantri – Timbul, Senin ( 8/1/2018).
Usai menerima dokumen pencalonn, KPU langsung melalukan proses adminitrasi dan memeriksa sejumlah dokumen kedua pasangan ini. Lebih 2 jam pemeriksaan dokumen itu dilangsungkan. Yang menarik sempat ada satu dokumen yang tertinggal di kantor partai DPC Nasdem.
“Ya tadi ada dokumen kelengkapan yang tertinggal di kantor, sekarang sudah kami sudah serahkan ke KPUD. Namun, pada intinya semua persiapan mulai dari dokumen calon hingga tahapan kampanye pemenangan sudah siap,” kata tim pemenangan HATI, Ahmad Rifai, tanpa menyebutkan dokumen yang tertinggal.
Ketua DPD Nasdem Kabupaten Probolinggo ini menuturkan, tim pemenangan sudah menyiapkan segala sesuatu terkait Pilbup secara maksimal. Koalisi gendut yang didukung oleh Nasdem, PPP, PDIP, Gerindra dan Golkar ini, menargetkan mampu meraup 70 persen suara pemilih.
“Dengan prestasi yang diraih selama periode pertama, kami yakin duet HATI jilid dua ini, akan mampu meraih simpati dari warga Kabupaten Probolinggo. Target kami adalah sebanyak 70 persen suara pemilih. Jadi kami tidak hanya sekedar menang, melainkan mampu mendominasi,” beber Rifai.
Duet HATI ini, dalam kontestasi Pilbup 2018 dimungkinkan akan bertarung dengan duet Abdul Malik Haramain-Muzayyan Badri yang diusung oleh koalisi PKB-Demokrat. Selain itu, ada pasangan dari jalur perseorangan yakni Jumanto-Imaduddin (JADI). Namun, pada kesempatan hari pertama ini, kedua pasangan yang tersebut belum mendaftar ke KPU. (cho/saw)