Pasuruan (wartabromo.com) – Tongkat estafet kepemimpinan di Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Kelas II B Kota Pasuruan, resmi berganti. Sri Susilarti, Kalapas II B Kota Pasuruan promosi jabatan baru sebagai Kasubdit Pengamanan dan Jaringan IT di Dirjen Permasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Pusat.
Sedangkan, posisi Kalapas Kota Pasuruan, diisi oleh Arimin yang sebelumnya menjabat sebagai Kalapas II B Banyuwangi. Sertijab itu dilakukan hari ini, di Aula Lapas Kota Pasuruan, Rabu (11/10/2017) sore.
Pisah sambut tersebut dihadiri Walikota Pasuruan, Setiyono, Wakil Walikota, Raharto Teno Prasetyo, perwakilan dari Kanwil Jatim, Ajar Anggono, para alim ulama, dan seluruh karyawan Lapas Kota Pasuruan.
Sri mengaku sangat terkesan dengan kemajemukan masyarakat Kota Pasuruan, terutama dalam menjaga toleransi antar umat beragama. Hal itulah yang akan diingatnya sampai kapanpun.
“Pasuruan ini kota santri, jadi selalu adem dan tak takut kalau mau ke mana-mana. Masyarakatnya yang dominan beragama islam, tapi sangat menghormati pemeluk agama yang lain. Saya sangat menghargai akan hal itu,” katanya.
Sri menjabat sebagai Kalapas Kota Pasuruan kurang lebih 1 tahun 2 bulan 3 hari. Selama kurun waktu tersebut, dirinya telah melakukan banyak hal untuk meramaikan Lapas Pasuruan dengan kegiatan menarik, mulai dari olahraga bersama, pengajian rutin, pembinaan mental dan spiritual bagi para warga binaan, sampai pemberian penghargaan bagi warga binaan yang memiliki perilaku yang sangat baik.
“Saya ucapkan selamat kepada Pak Arimin. Semoga dapat melanjutkan apa yang sudah kami lakukan, dan kalaupun masih ada target yang belum kami capai, semoga segera dapat direalisasikan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kalapas Kota Pasuruan yang baru, Arimin telah mengenal Pasuruan dari banyak pihak. Menurutnya, Pasuruan identik dengan sebutan Kota Santri, sehingga dirinya yakin akan betah dan siap melaksanakan tugas sebagai pimpinan baru di Lapas Kota Pasuruan.
“Kebetulan Lapas Kota Pasuruan jumlah tahanan narkoba sangat banyak, karena memang menerima pindahan tahanan dari lapas Sidoarjo dan lapas lain, sehingga jumlahnya semakin banyak. Tapi kita siap untuk bisa melaksanakan tugas memajukan Lapas Pasuruan ini,” ucap Arimin, sesaat setelah acara selesai dilaksanakan. (mil/ono)