PDI-P Berebut Sokongan Politik, Sodorkan Eddy-Andri ke Nasdem dan Gerindra

973

Pasuruan (wartabromo.com) – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan bakal berebut sokongan politik untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, dua dedengkot PDI Perjuangan asal Kabupaten Pasuruan disodorkan, untuk mendapatkan rekomendasi di dua partai sekaligus yakni Partai Nasdem dan Partai Gerindra.

Dua kader PDI Perjuangan yang diajukan dengan menyerahkan formulir ke Nasdem dan Gerindra itu adalah Eddy Paripurna (calon Bupati) dan Andri Wahyudi (calon Wakil Bupati).

Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi mengungkapkan, upaya ini merupakan satu kesatuan dari serangkaian komunikasi politik yang selama ini telah dibangun.

“Semuanya natural, kita sodorkan dua nama kader terbaik PDI Perjuangan,” ujar Andri, Jumat (29/9/2017).

Dijelaskan, saat ini PDI Perjuangan pusat belum mengeluarkan rekomendasi terhadap nama-nama cabup-cawabup yang telah mendaftar selama ini.

Namun, upaya menyerahkan formulir pendaftaran dengan komposisi cabup-cawabup ke Nasdem dan Gerindra hari ini, merupakan bagian langkah strategis, mempertegas peran dan posisi PDI Perjuangan menghadapi Pilkada.

“Yang jelas PDI Perjuangan ingin membangun Kabupaten Pasuruan. Nah saatnya kami mengajak partai lain,” terang Eddy Paripurna.

Sosok Eddy Paripurna saat ini selain sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, juga menjabat sebagai ketua Komisi D DPRD Jawa Timur.

Sedangkan, Andri Wahyudi, ketua PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan, saat ini pun masih menjabat sebagai ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan.

Selanjutnya, baik Eddy Paripurna maupun Andri Wahyudi, masih harus menunggu proses internal dari kedua partai yang saat ini telah menerima formulir pendaftarannya sebagai cabup-cawabup.

Dengan diserahkannya formulir pencalonan dua dedengkot partai yang dikomandani Megawati ini, sepertinya membuat kontestasi jelang Pilkada kian semarak.

Pasalnya, beberapa waktu terakhir Irsyad Yusuf, petahana sekaligus ketua PKB Kabupaten Pasuruan, terlihat gencar melakukan safari politik dan mendaftar ke sejumlah partai diantaranya Hanura, PPP hingga Nasdem.

Di kabupaten Pasuruan masing-masing partai pada pemilu legislatif lalu tersebar di 50 kursi dewan. PDI perjuangan dan Gerindra, termasuk dua partai terbesar kedua, lantaran mendudukkan masing-masing 7 (tujuh) wakilnya di DPRD.

Sedang partai Nasdem, bersama-sama Golkar dan Demokrat, memiliki 6 wakil di DPRD Kabupaten Pasuruan.

Jika PDI Perjuangan mampu meraih sokongan politik dari Nasdem dan Gerindra, kekuatan politik terkumpul 20 kursi dewan. Jumlah tersebut malampaui untuk pencalonan dari 20% syarat yang ditentukan undang-undang. (ono/ono)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.