Prigen (wartabromo.com) – Dilaporkan dua pekerja penggalian tanah, menjadi korban tertimbun longsoran tanah di sebuah galian tempat pemecahan batu di Dusun/Desa Sekarjoho Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Dua orang dikabarkan hilang tertimbun longsor.
Dari sejumlah informasi diketahui, dua korban yang masih dinyatakan hilang tersebut bernama Sholikin (48) asal Dusun Sekarjoho RT.01/RW.09 Ds.Sekarjoho, Prigen; dan Uripan (52), warga Dusun Jibru Desa Belik Kecamatan Trawas, Mojokerto.
Peristiwa diperkirakan terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, Kamis (28/9/2017) pagi tadi.
Saat itu sekitar pukul 07.00 WIB terdapat empat orang, disebut-sebut tengah bekerja memecahkan batu dan mengeruk tanah di lahan milik Samdono (72).
Untuk beberapa waktu mereka tetap nyaman dan serius bekerja. Namun, tiba-tiba tanah yang digali longsor dan menimpa mereka.
Dari sejumlah warga, para korban tersebut bekerja untuk mendapatkan tanah maupun batu yang digunakan sebagai bahan material bangunan sebuah pondok pesantren.
“Diperkirakan akibat hujan tadi malam yang mengakibatkan dua orang tertimbun tanah,” ujar Bakti Jati Permana, Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan.
Saat ini proses penggalian telah dilangsungkan dan mencari untuk memastikan kondisi korban.
Selain, dua korban tertimbun, dua orang lainnya dikabarkan juga mengalami luka-luka dan saat ini sudah dilakukan perawatan ke Puskesmas terdekat. (ono/ono)