Prigen (wartabromo.com)– Pihak pengelola Taman Hutan Raya (TAHURA) Raden Soeryo gunung Arjuna, Ringgit dan Welirang, membenarkan adanya pendaki yang mengalami musibah tersambar petir di lereng gunung Arjuna, Selasa (13/12/2016).
Petugas Pos Pendakian Welirang di Tretes, Juned (34) mengatakan, para korban sebenarnya hendak turun lantaran kondisi cuaca yang buruk di atas. Namun, saat perjalanan turun sekira pukul 13.00 Wib, di blok Watugede, ketiga korban mengalami musibah tersambar petir.
Meski mendapatkan kabar salah seorang pendaki meninggal dunia. Namun pihaknya belum berani memastikannya.
“Kita belum bisa memastikan kondisi masing-masing korban, karena mereka masih diatas,” ungkap Juned saat ditemui wartabromo di pos pendakian Tretes, Selasa (13/12/2016) malam.
Namun demikian, berdasarkan laporan teman korban yang turun ke pos pendakian, salah seorang korban yang diketahui bernama Bintara (20) asal Bojonegoro tak sadarkan diri. Sementara untuk 2 korban lainya mengalami luka lecet-lecet.
Hingga malam ini, puluhan relawan dan tim SAR maupun BPBD berdatangan ke pos pendakian Welirang, Tretes. Mereka Rencananya akan segera naik untuk melakukan pendakian dan menjemput ketiga pendaki yang diketahui berasal dari Universitas Negeri Surabaya tersebut. (git/yog)