Pasuruan (wartabromo) – Maraknya foto dua begal yang wajahnya penuh darah kena hajar massa yang menyebar di media sosial maupun Whatsapp dan dikabarkan pelaku begal di Kejayan Kabupaten Pasuruan ternyata hoax.
Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Khoirul Hidayat mengatakan, pihaknya menyatakan bahwa tidak ada kejadian seperti yang banyak dibagikan oleh para netizen maupun warga di media sosial tersebut.
“Bukan, itu tidak ada di wilayah Pasuruan, “kata AKP Khoirul Hidayat pada wartabromo, Selasa (8/11/2016).
Hal senada juga disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Kejayan, Bripka Candra Angka W.
Menurutnya, foto tersebut tidak terjadi di wilayahnya sehingga masyarakat tidak perlu panik dan menyebarkan lagi foto tersebut. Meski demikian, pihaknya mengakui jika di wilayahnya terjadi aksi percobaan perampasan sepeda motor pada Senin (7/11/2016) malam sekitar pukul 19.00 Wib.
“Di Kejayan memang terjadi percobaan perampasan tapi para pelaku berhasil kabur. Mereka sempat melemparkan bondet namun tidak ada korban, ” tegasnya.
Untuk diketahui, beredar foto dua pemuda berlumuran darah di media sosial maupun platform WhatsApp. Mereka menginfokan jika keduanya adalah pelaku begal motor di wilayah Pasuruan. (yog/yog)