Purwosari (wartabromo) – Jalur menuju kawasan agrowisata Tutur banyak berlubang. Lubang – lubang tersebut bisa ditemui sejak awal masuk pertigaan Jalan Raya Puntir hingga jembatan Kaliwelang yang merupakan jalur menuju kawasan agrowisata.
Di jalan tersebut terdapat puluhan lubang yang kedalamannya mencapai 20 centimeter dan lebar sepanjang setengah meter lebih.
“Kalau pas hujan biasanya tergenang air, jadi gak kelihatan yang bisa membahayakan pengguna jalan,” kata Hilmi (23) salah seorang warga setempat.
Menurut Hilmi, kondisi jalan berlubang tersebut sudah sejak dua tahun lalu. Namun, tidak ada yang membenahi meskipun terbilang cukup lama kerusakannya.
“Mungkin sudah dua tahunan. Tapi sampai sekarang masih begitu saja gak ada yang nambal,” tutur Hilmi.
Hal senada juga di sampaikan oleh Nur Aziza salah seorang warga lain yang mengaku miris melihat kondisi jalan yang menjadi jalur wisata tersebut. Pasalnya dengan keadaan jalan yang demikian dapat membahayakan para pelancong ketika melintas di jalur itu.
“Miris lah mas. Masak jalur wisata banyak lubangnya. Kan membahayakan itu,” kata Nur Aziza. (ros/fyd)