Pasuruan (wartabromo) – Taman Nasional Bromo Tenger Semeru (TNBTS) resmi membuka kawasan wisata Bromo, Sabtu (12/3/2016). Larangan semua kendaraan baik roda dua, roda empat dan kuda masuk ke kaldera dicabut.
“Hari ini kawasan kaldera Bromo resmi dibuka untuk wisatawan,” kata Kepala Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Ayu Dewi Utari.
Pembukaan kawasan Bromo seiring sudah dilakukan penataan ulang jalur kendaraan usai tertimbun abu vulkanik selama erupsi.
“Kamarin sudah dilakukan kerja bakti ratusan petugas, warga dan pelaku wisata menata jalur kendaraan baik roda empat, dua maupun jalur kuda,” jelasanya.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menurunkan status erupsi Gunung Bromo dari siaga ke waspada pada Jumat (26/2/2016). Sehari setelahnya warga dan pengunjung sudah diizinkan masuk ke kaldera namun tidak diperbolehkan membawa kendaraan baik roda empat, roda dua maupun kuda.
“Hal itu dilakukan demi keselamatan pengunjung karena karena jalur membutuhkan penataan ulang. Sejak erupsi ada perubahan struktur tanah dan pasir di kaldera,” terang Ayu.
Seperti diketahui Bromo ditutup sejak statusnya ditingkatkan menjadi siaga pada Jumat (4/12/2015) lalu. (fyd/fyd)