Gempol (wartabromo)-Sebanyak 37 pedagang kaki lima yang biasa berjualan di kawasan jalan Arteri Gempol, secara suka rela membongkar lapak jualanya, Sabtu (31/10).
Salah satunya, Samsul (58) warga Pabean gg. 9 Kejapanan Gempol. Samsul mengaku sudah berjualan dikawasan hijau ini sejak dua tahun silam. Samsul juga sudah membangun lapaknya secara semi permanen. Bahkan untuk penerangan Samsul juga telah memasang meteran lampu listrik.
“Saya bangun tempat jualan ini habis Rp. 15 juta mas” aku Samsul.
Samsul mengaku sebelumnya sudah sering kali para pedagang di Arteri ini menerima surat peringatan dari satpol PP terkait jualan mereka. Namun baru kali ini petugas bertindak tegas dengan rencana membongkar paksa lapak para pedagang.
“Dari pada dibongkar paksa, kami mengalah membongkar sendiri” tutur Samsul.
Untuk sementara Samsul mengaku membawa seluruh dagangan dan perabot jualanya kerumah dan belum ada rencana untuk mencari lokasi jualan baru. (egy/yog).