Sukorejo (wartabromo) – Satuan Brimob Polda Jatim membagikan air bersih ke warga Desa Candibinangun, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan. Suplai air bersih ini disambut gembira warga. Begitu mobil tangki pembawa air datang, warga yang sudah lama menungu langsung menyerbu membawa wadah mulai dari bak, jirigen, galon dan semacamnya.
“Pembagian air ini sebagai wujud bakti polisi kepada warga. Meski tidak dilakukan di banyak desa, kami berharap bisa meringankan. Ini dilakukan serentak di sejumlah daerah di Jatim dalam rangka HUT Brimob ke70,” kata Komadan Kompi Brimob Porong, AKP Dadang Wahyu Kurniawan, di lokasi pembagian air, Kamis (22/10/2015).
Desa Candibingun mengalami krisis air bersih sejak dua bulan lalu. Sumur-sumur warga banyak yang mengering dan hanya sebagian yang masih ada airnya.
“Kalau pagi sumur ada airnya tapi sedikit dan kotor, bercampur tanah. Jadi kalau mandi yang disaring dulu,” Sunariyah (60), warga sekitar.
Sunariyah menuturkan, dirinya terpaksa mandi sekali dalam dua hari karena harus berbagi air sumur dengan tetangga yang lain. “Wudlu juga pakai air sumur,” imbuhnya.
Air dari sumur yang kotor tersebut tentu tidak bisa dikonsumsi dan memasak. Untuk minum dan memasak, warga mengambil air dari desa tetangga yang berjarak dua kilo meter.
“Untuk minum dan memasak ya ambil dari desa tetangga,” kata Mukaromah (36), warga lainnya saat mengantri air.
Seperti diketahui kekeringan di Kabupaten Pasuruan terus meluas sejak dua sebulan terakhir. Desa Candibinangun merupakan satu dari 4 desa di Kecamatan Sukorejo yang kesulitan air bersih, selain Kenduruan, Wonokerto dan Sukorame. 4 desa ini tidak masuk dalam peta rawan kekeringan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan sehingga tidak mendapat suplai air.
Selain 4 desa tersebut, belasan desa lain di Kecamatan Kejayan, Lumbangdan Pasrepan senasib sepenanggungan. (fyd/fyd)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
