Isu Daging Sapi Langka, Disperindag Pasuruan Razia Pasar

673

image

Wonorejo (wartabromo) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan bersama Polres Pasuruan melakukan razia pasar tradisional di wilayah Pasuruan menyusul langka dan melonjaknya daging sapi di sejumlah Kota besar di Indonesia.

Kapala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Pasuruan, Daya Aji, mengatakan, pihaknya menemukan sejumlah pedagang nakal yang masih menjual harga daging sapi di atas normal. Pasalnya, stok daging di wilayah Pasuruan masih terbilang aman.

“Rata – rata harga daging sapi di 15 pasar tradisional berkisar antara 95 ribu rupiah namun ada saja pedagang yang menjualnya cukup tinggi,” katanya saat melakukan razia di Pasar Wonorejo, Rabu (12/8/2015) siang.

Hal ini diketahui, saat petugas melakukan pengecekan harga daging sapi di Pasar Wonorejo yang menjual daging sapinya dengan harga lebih tinggi yakni Rp 120 ribu/kg.

Atas selisih harga tersebut, Disperindag mengaku akan mengecek ke paguyuban pedagang sapi di pasar tersebut dan memastikan penyebab harga berbeda dengan di tempat lain.

“Kita akan cek ke paguyuban. Karena pedagang mengaku menentukan harga dari kesepakatan dengan paguyuban,” jelas Daya.

Sementara itu, Fauzan (46), pedagang daging sapi mengaku, harga tersebut sudah berlaku sejak lama dan tidak dipengaruhi gejolak harga daging belakangan ini.

“Harga itu kita pastikan karena pembeli biasanya tidak membeli sampai sekilo tapi diecer,” kata Fauzan. (fyd/yog)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.