Pasuruan (wartabromo) – Jajaran aparat kepolisian Resort Pasuruan Kota berhasil menggulung para pelaku begal motor dan penadah yang biasa beraksi di sejumlah wilayah Pasuruan dan sekitarnya.
Mereka berhasil diringkus di lokasi yang berbeda selama kurun waktu seminggu terakhir. Beberapa diantaranya kerap melukai korbannya saat beraksi dan tak jarang menggunakan modus penipuan untuk menakut-nakuti korbannya.
Kapolres Polres Pasuruan Kota, AKBP Asep Akbar Hikmana menjelaskan, mereka beraksi di sejumlah wilayah dengan modus yang berbeda, salah satunya mengaku sebagai anggota polisi yang sedang menjalankan razia atau operasi.
“Mereka adalah para pelaku pencurian dengan pemberatan yang biasa beroperasi di wilayah Pasuruan dan sekitarnya. Mereka kerap berpura-pura sebagai anggota yang merazia pengguna motor dijalanan sepi, “tegas AKBP Asep Akbar pada wartawan, Kamis (5/3/2015).
Ada 9 orang pelaku Curat, Curas dan Curanmor beserta barang bukti hasil curian yang berhasil diringkus oleh petugas reskrim Polres Pasuruan selama kurun waktu terakhir. 5 orang diantaranya adalah pelaku begal motor yang sering menghadang korbannya saat melaju di jalanan sepi.
“Tiga orang beraksi di jalan raya dekat perlintasan kereta api, Grati dan dua pelaku lainnya di berbagai tempat di Kota Pasuruan, ” tambah Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Pino Ari.
Tak hanya meringkus pelakunya, polisi juga berhasil menangkap seorang penadah mobil berinisial Ysn (48) asal Desa Manikrejo Kecamatan Rejoso, Pasuruan. Ia diringkus bersama sejumlah barang bukti berupa 4 unit mobil berbagai merek tanpa dilengkapi surat-surat bukti kepemilikan. (yog/yog)