Pasuruan (WartaBromo.com) – Kasus penculikan yang menimpa seorang santri Pondok Pesantren Metal di Rejoso, Kabupaten Pasuruan, mengejutkan publik. Berikut sejumlah fakta penting yang berhasil dihimpun dari kejadian tersebut:
1. Korban adalah Santri Ponpes Metal
Korban diketahui bernama Muhammad Sulaiman (19), santri dari Pondok Pesantren Metal yang berada di Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan.
2. Penculikan Terjadi di Depan Minimarket
Kejadian berlangsung pada Senin malam, 21 April 2025 sekitar pukul 19.30 WIB. Lokasi penculikan berada di depan Toko Hamdalah, Jalur Pantura, Desa Rejoso Lor.
3. Aksi Terekam CCTV
Aksi para pelaku terekam jelas oleh kamera pengawas (CCTV) minimarket. Dalam rekaman, terlihat korban baru saja keluar dari toko sebelum dikejar dan dipaksa masuk ke mobil oleh tiga orang pelaku.
4. Korban Dikejar dan Diseret Masuk Mobil
Setelah keluar toko, korban terlihat panik dan berlari kembali ke arah pintu, namun pelaku berhasil menangkapnya dan memaksanya masuk ke dalam mobil hitam. Mobil tersebut kemudian melaju ke arah barat.
5. Saksi Mata Menyaksikan Penculikan Langsung
Muhammad Nadil Amin, karyawan toko, menyaksikan langsung kejadian itu. Ia menyebut korban sempat membeli jajan dan keperluan rumah tangga sebelum dikejar dan diculik.
6. Polisi Bertindak Cepat
Kurang dari 24 jam setelah kejadian, polisi langsung menangkap lima orang pelaku di Exit Tol Gresik pada Selasa pagi, 22 April 2025 pukul 09.00 WIB. Dua pelaku lainnya ditangkap menyusul setelah dilakukan pengembangan.
7. Total 7 Pelaku Diamankan
Hingga saat ini, total tujuh orang telah diamankan oleh Polres Pasuruan Kota. Mereka masih menjalani pemeriksaan intensif.
8. Penculikan Diduga Sudah Direncanakan
Berdasarkan hasil penyelidikan, penculikan ini bukan tindakan spontan. Para pelaku diduga telah merencanakan aksinya, bahkan mengganti mobil untuk menghindari pelacakan.
9. Salah Satu Pelaku Residivis Kasus Narkoba
Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara menyebut, salah satu pelaku diketahui merupakan residivis kasus narkotika.
10. Korban Disiksa Selama Disekap
Korban mengaku mengalami kekerasan fisik selama disekap dalam mobil. Ia memperlihatkan luka lebam di dahi dan hidung akibat pemukulan oleh pelaku.
(yog)