Lumajang (WartaBromo. com) – Dua pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) yang selama ini meresahkan masyarakat akhirnya berhasil diringkus oleh Tim Sat Reskrim Polres Lumajang. Salah satu pelaku bahkan harus di tembak kakinya karena mencoba melawan saat akan ditangkap.
Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, SIK, SH, MH, mengungkapkan bahwa kedua tersangka ditangkap pada Rabu (19/2/2025) malam. Pelaku berinisial NOR (21) diamankan lebih dulu di Desa Selokbesuki, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.
Tidak lama berselang, rekannya, HEN (32), juga berhasil ditangkap di rumah istrinya di Desa Umbul, Kecamatan Kedungjajang.
“Dari hasil pemeriksaan awal, NOR telah melakukan pencurian di 14 lokasi berbeda sejak 2024 hingga 2025. Sementara itu, HEN mengaku sudah tujuh kali melakukan aksi serupa,” Terang Kapolres.
Kedua pelaku, yang masing-masing merupakan warga Desa Kedungjajang dan Desa Curahpetung, Kecamatan Kedungjajang, memiliki modus operandi yang cukup sederhana. Mereka berkeliling mencari sepeda motor yang tidak dikunci setang dan terparkir di pinggir jalan.
Meskipun sudah berulang kali melakukan pencurian dengan pemberatan, namun kedua pelaku ini licin dan baru kali ini berhasil ditangkap dan dijebloskan ke sel tahanan.
“Akibat perbuatannya keduanya dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara,” tambah Kapolres.
Sementara dari tangan para pelaku, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain:
– 1 unit Honda Beat putih N-3891-UW atas nama Mistik
– 1 unit Yamaha Vixion merah N-3277-ZM yang digunakan sebagai sarana pelaku
– 1 unit Honda Beat biru putih N-2489-YBT sebagai sarana pelaku
– 1 unit Honda Beat merah dengan nomor rangka MH1JF5118AK449501
– 1 unit Honda Beat hitam yang dicuri di TKP Dawuhan Wetan, Kecamatan Rowokangkung.
(Rud)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
