Pasuruan (WartaBromo.com) – Menjelang bulan suci Ramadan, warga Kota dan Kabupaten Pasuruan berbondong-bondong mendatangi Pegadaian Cabang Pasuruan di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Bangilan, Kecamatan Panggungrejo.
Mereka menggadaikan emas dan barang berharga lainnya untuk memenuhi kebutuhan selama bulan puasa.
Sejak pukul 08.00 WIB, antrean panjang sudah terlihat di pegadaian tersebut. Warga dari berbagai daerah di Pasuruan datang dengan membawa perhiasan emas hingga BPKB kendaraan bermotor untuk digadaikan.
“Dari Rejoso, iya saya gadai cincin memang untuk kebutuhan puasa ini,” ujar Khayumi (52), Rabu (19/2/2025).
Kepala Pegadaian Cabang Pasuruan, Alfin Noor, membenarkan adanya lonjakan transaksi menjelang bulan puasa. “Dari yang biasanya hanya 70, kini bisa 90 transaksi,” kata Alfin.
Ia mengungkapkan bahwa total transaksi masyarakat kini bisa mencapai lebih dari Rp500 juta per hari, naik signifikan dibandingkan hari biasa yang hanya berkisar Rp300 juta. Kenaikan ini juga terjadi di sektor usaha mikro. Jika biasanya transaksi usaha mikro hanya Rp200 juta hingga Rp300 juta, kini bisa melonjak hingga Rp900 juta bahkan mencapai Rp1 miliar.
“Sama-sama ada peningkatan, baik untuk kebutuhan pribadi maupun usaha mikro. Kalau usaha mikro, jelang puasa ini biasanya mereka butuh tambahan modal untuk produksi,” jelasnya.
Mayoritas barang yang digadaikan adalah emas batangan, perhiasan, dan BPKB kendaraan bermotor. “Jadi kalau jelang puasa ini ada peningkatan sekitar 20 persen,” tambahnya.
Alfin memperkirakan tren peningkatan transaksi ini akan terus berlangsung hingga mendekati Idul Fitri. Setelah hari raya, aktivitas pegadaian diperkirakan akan kembali stabil. (don/yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
