Kraksaan (WartaBromo.com) – Dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pilkada serentak 2024, peran jurnalis sebagai garda terdepan dalam penyampaian informasi yang netral dan berimbang kian dibutuhkan. Harapannya, penyampaian berita yang objektif dan edukatif bisa mendorong partisipasi pemilih.
“Jurnalis memiliki peran penting dalam mendidik masyarakat. Lewat pemberitaan yang tepat, mereka bisa ikut membangun demokrasi yang lebih sehat, khususnya di Jawa Timur dan Kabupaten Probolinggo,” ujar Sundari AW dalam acara sosialisasi pendidikan pemilih untuk jurnalis yang diadakan pada Senin (4/11/2024) di Gedung Islamic Center (GIC), Kraksaan.
Acara sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo ini, adalah hasil kerja sama antara KPU Kabupaten Probolinggo dan Pokja Jurnalis Kraksaan.
Dengan mengusung tema “Peran Jurnalis dalam Menjaga Netralitas dan Transparansi Pilkada 2024,” acara tersebut dihadiri puluhan jurnalis yang berkomitmen menjaga integritas pemberitaan dalam perhelatan Pilkada mendatang.
“Jurnalis memiliki peran strategis untuk mendukung kelancaran Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024,” ungkap Sundari, salah seorang jurnalis WartaBromo.com.
Ahmad Faisol, Ketua Pokja Jurnalis Kraksaan, menekankan pentingnya netralitas dalam peliputan. Menurutnya, pemberitaan yang seimbang adalah kunci untuk membangun opini publik yang sehat dan objektif.
“Kami berkomitmen menyajikan berita yang adil bagi semua pasangan calon, sehingga masyarakat dapat menentukan pilihan dengan bijak,” tegas Faisol. Ia juga mengimbau jurnalis untuk menghindari pemberitaan yang dapat memecah belah masyarakat.
Di sisi lain, Muhammad Arifin, Komisioner KPU Kabupaten Probolinggo, menyampaikan apresiasinya kepada Pokja Jurnalis Kraksaan. Ia menilai sosialisasi ini sebagai langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara KPU dan media dalam mengedukasi masyarakat.
“Kami berharap jurnalis terus berperan dalam mengedukasi pemilih dengan menyajikan informasi yang akurat,” kata Ketua Divisi Penyelenggaraan itu. Ia juga berharap media dan KPU dapat terus berkolaborasi dalam berbagai tahapan Pilkada, termasuk dalam acara debat kandidat nanti.
Lewat sosialisasi ini, diharapkan masyarakat lebih paham akan pentingnya berpartisipasi dalam Pilkada dan memilih dengan bijak demi terwujudnya pemerintahan yang demokratis dan adil di Jawa Timur, khususnya Kabupaten Probolinggo. (saw)