KI Jatim Dorong Keterbukaan Informasi Jadi Tema Debat Pilkada

28

Pasuruan (WartaBromo.com) – Komisi Informasi (KI) Jawa Timur mendorong isu keterbukaan informasi jadi materi debat Pilkada Serentak Jawa Timur. Isu keterbukaan informasi tak kalah penting dibanding isu-isu lainnya.

Ketua Komisi Informasi Jawa Timur, Edi Purwanto membeberkan, pada debat Pilgub Jatim kemarin, misalnya, tiga pasangan calon belum secara benderang menyatakan komitmennya terhadap pengarusutamaan keterbukaan informasi.

Padahal, berdasar catatan KI Jawa Timur, tak banyak daerah di Jawa Timur yang mendapat predikat kota/kabupaten informatif. Kota dan Kabupaten Pasuruan, misalnya, dari hasil asesmen KI Jawa Timur tahun 2023, termasuk kota dan kabupaten tidak informatif.

Padahal hak memperoleh informasi merupakan hak warga negara dan keterbukaan informasi merupakan ciri penting negara demokrasi. Hal tersebut juga telah diatur dalam UU Nomor 14 Tahun 2008.

“Keterbukaan informasi menjadi sarana dalam mengoptimalkan pengawasan publik terhadap penyelenggaraan negara dan badan publik lainnya,” ujar Edi, Kamis (24/10/2024).

Memang, kata Edi, isu-isu seperti soal kesejahteraan, infrastruktur, hukum, pelayanan publik, sangat penting. Ia menganggap nantinya di tataran implementasi program-program kepala daerah, salah satu kunci keberhasilannya ialah bagaimana program tersebut tersampaikan secara transparan ke masyarakat.

Edi melanjutkan, dalam debat terbuka selanjutnya, semua pasangan calon pilkada di Provinsi Jawa Timur menyampaikan komitmennya terhadap keterbukaan informasi publik.

“Kami berkepentingan bagaimana iklim keterbukaan informasi publik ini tetap terjaga dan berkelanjutan dengan baik. Apalagi, indeks keterbukaan informasi publik di Jawa Timur tahun ini telah berstatus baik,” imbuh Edi. (tof)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.