Kuripan (WartaBromo.com) – Diduga karena cekcok, tindak pidana penganiayaan terjadi di Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo.
Pemicunya, diduga karena korban sempat bertengkar dengan istri pelaku. Hingga berujung pada kaburnya istri pelaku dari rumahnya.
Kapolsek Kuripan, Iptu Hartawan membenarkan kejadian penganiayaan itu. “Benar terjadi siang tadi,” katanya, melalui pesan singkat, Selasa (17/9/2024) malam.
Pelaku diketahui bernama Sunardi (71), warga Desa Kedawung, Kuripan. Korbannya, tak lain menantunya sendiri, Saleh (45).
“Sebelum kejadian, korban tengkar dengan istri pelaku yang bernama Suarni. Hingga berujung Suarni kabur dari rumah membawa sebagian pakaiannya,” jelas mantan KRI Satlantas Polres Probolinggo ini.
Selanjutnya, sebelum kejadian, pelaku menanyakan keberadaan istrinya pada korban. Lantaran sudah tidak pulang beberapa hari terakhir. Usaha pelaku mencari istrinya juga tidak membuahkan hasil.
“Pelaku tanya pada korban dengan nada tinggi. Hingga akhirnya cekcok dan terjadi penganiayaan itu,” ujar Hartawan.
Pelaku yang emosi mengambil celurit di dapur dan mendatangi korban. Melihat akan diserang, korban mengambil balok kayu sebagai pertahanan.
Upaya korban menghindari bacokan pelaku berhasil. Tapi harus jatuh dan tersungkur. Saat itulah, pelaku menyabetkan celuritnya dan mengenai kaki korban.
“Beruntung duel itu diketahui warga dan segera dilerai. Sehingga tidak berlanjut terus,” sebut Hartawan.
Oleh warga korban dievakuasi ke puskesmas terdekat. Sementara pelaku diamankan ke polsek setempat berikut barang bukti. Polisi kini masih mendalami aksi penganiayaan tersebut. (lai/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
