Probolinggo (WartaBromo.com) – Pemerintah Kabupaten Probolinggo semakin meningkatkan perhatian terhadap kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha. Demi memastikan daging kurban layak konsumsi, pengawasan intensif dilakukan oleh petugas Dinas Pertanian (Diperta) setempat.
Diperta Kabupaten Probolinggo telah mengerahkan tim yang terdiri dari dokter hewan dan petugas teknis Kesehatan Hewan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap hewan kurban.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Disperta, Nikolas Nuryulianto, menyatakan bahwa pengawasan ini akan berlangsung hingga menjelang hari H Idul Adha.
“Permintaan untuk ternak kurban tahun ini tidak sebesar tahun sebelumnya, namun para penjual berharap penjualan akan meningkat menjelang hari raya,” ujar Niko, Sabtu (15/6/2024).
Program pengawasan ini bertujuan untuk menjamin kesehatan hewan kurban di Kabupaten Probolinggo. Serta memberikan edukasi kepada para penjual mengenai pentingnya menjaga kebersihan tempat penjualan hewan.
Niko berharap, dengan adanya pengawasan, pemeriksaan, pendataan, dan KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) ini, ternak kurban di wilayahnya tetap dalam kondisi sehat dan layak dikonsumsi.
Contoh kegiatan pengawasan dilakukan pada Kamis (13/6/2024) di Kecamatan Gending dan Kraksaan. Dari hasil pendataan, tercatat 69 ekor kambing, 116 ekor domba, dan 20 ekor sapi. Ditemukan dua ekor domba dengan masalah mata yang membutuhkan isolasi dan perawatan lebih lanjut.
“Siang ini, kami akan ke pasar Maron untuk memantau kondisi di sana. Sedangkan untuk data dari masjid, takmir atau panitia ternaknya belum masuk,” tandas Niko.
Dengan langkah-langkah pengawasan yang ketat ini, diharapkan daging kurban yang dikonsumsi oleh masyarakat Kabupaten Probolinggo dapat terjamin kebersihan dan kesehatannya. (aly/saw)