Pasuruan (WartaBromo.com) – Ratusan warga Kota Pasuruan kembali antre untuk membeli beras murah yang dijual oleh pemerintah. Bahkan, emak-emak rela gendong balita sembari mengantre berjam-jam.
Pantauan di lokasi, ratusan warga nampak antre beras di operasi pasar yang digelar oleh Disperindag dan Polres Pasuruan Kota di halaman gedung Wicaksana Laghawa pada Rabu (6/3/2024) pagi.
Bahkan, banyak juga emak-emak yang datang dengan anaknya. Ada yang yang digendong berjam-jam untuk ikut dalam antrean beli beras.
“Saya mulai setengah 8 antre, sambil gendong ini. Hanya untuk antre beras, di pasaran kan masih mahal,” kata Siti Sholehah, warga yang juga ikut antrean sambil gendong anak.
Sementara itu, Heri Dwi Sujatmiko, Plt Kepala Disperindag Kota Pasuruan mengatakan, operasi pasar ke 4 kali ini dilakukan agar bisa menstabilkan harga beras menjelang bulan puasa ke depan. Pihaknya kembali menyediakan 20 ton beras untuk dijual ke masyarakat.
“Ini operasi pasar terakhir menjelang bulan puasa,” terangnya.
Dalam operasi pasar ini, selain menyediakan 20 ton beras, Disperindag Pemkot Pasuruan juga menyediakan 600 kilogram gula pasir, minyak goreng kemasan dan ayam potong.
“Kalau stok beras untuk bulan puasa hingga hari raya masih aman,” tutur Heri. (don/may)