Kraksaan (WartaBromo.com) – Gelaran pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024 rawan konflik, termasuk di Kabupaten Probolinggo. Kepolisian setempat pun telah memetakan potensi dan langkah pengamanan hajatan nasional tersebut.
Pada Pemilu 2024 nanti, ada 2.885 tempat pemungutan suara (TPS) yang masuk dalam wilayah hukum Polres Probolinggo. Ribuan TPS itu, tersebar di 292 desa/kelurahan pada 21 dari 24 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Dengan hak pilih mencapai 746.724 jiwa.
“Tidak ada yang berpotensi rawan tinggi. Dan kami akan mereduksi, menurunkan potensi gangguan dalam pelaksanaan pengamanan Pemilu,” ujar Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardhana seusai apel persiapan pengamanan Pemilu di lapangan utara Exit Tol Probowangi Kraksaan, Selasa (17/10/2023).
Kapolres Probolinggo menyebut pihak sudah melakukan pemetaan wilayah guna mereduksi potensi gangguan Kamtibmas. Titik-titik yang berpotensi memunculkan konflik, diantisipasi dengan memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas. Serta unit kerja lainnya yang secara persuasif terjun ke masyarakat.
Meski tergolong kondusif, Polres Probolinggo telah menyiapkan 399 personel untuk pengamanan. Terdiri dari 223 personel Polsek, sisanya personel di Mapolres Probolinggo. Mereka bertugas mengamankan pelaksanaan Pemilu, mulai dari TPS, PPS, PPK hingga di tingkat KPU.
Kepolisian juga dibantu oleh 5.770 anggota Linmas. Ada juga dari unsur tentara nasional Indonesia (TNI). “Hari ini, kami melakukan simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota). Melihat bagaimana kesiapan pengamanan pemilu nanti,” lanjut perwira menengah asal Sidoarjo itu.
Di lain pihak, Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengaku, optimis pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Probolinggo akan berjalan dengan lancar. Bersama KPU, Bawaslu, TNI dan Polri, pihaknya berperan aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Agar menjadi pemilih yang semakin dewasa.
“Pesta rakyat ini jangan dilukai dengan hal-hal kecil. Dan belajar dari pemilu dalam beberapa periode yang lalu-lalu, Probolinggo itu aman. Maka ayo hal ini dijaga,” ajak pejabat kelahiran Situbondo tersebut. (aly/saw)