Pasuruan (WartaBromo.com) – Hasil survei Indkator Politik Indonesia di Jawa Timur menyebut sejumlah nama yang pantas berpasangan dengan Ganjar Pranowo. Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa salah satunya.
Meski angka yang diraih Khofifah cukup tinggi, yakni 15,1% namun Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyebut Khofifah masih dibutuhkan di Jawa Timur.
Dalam rilis survei yang digelar secara virtual oleh Indikator Politik dengan judul “Kekuatan NU dan Peta Elektoral Jelang 2024 di Jawa Timur”, Minggu (01/10/2023), Gus Ipul mengatakan bahwa sebagian masih menginginkan Khofifah tetap di Jawa Timur.
“Saya lihat Bu Khofifah berhasil memimpin Jatim. Tetapi dalam urusan pilpres ini pendukungnya tidak begitu solid untuk merelakan Bu Khofifah berangkat ke Jakarta karena masih dibutuhkan di Jawa Timur,” papar Gus Ipul.
Sementara, lanjutnya, pada simulasi nama Erick Tohir yang meraih 17,2% ini menjadi istimewa karena bisa diterima oleh masyarakat Jawa Timur dengan baik.
“Karena memang di samping rajin menyempatkan silaturahmi ke Kiai-Kiai beliau ada kebijakan-kebijakan di BUMN yang banyak bekerja sama dengan pesantren-pesantren,” sambung Gus Ipul.
Terpisah, Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan bahwa Jawa Timur tidak bisa lepas dari NU yang akan menjaga netralitasnya.
“Bicara jatim tidak bisa lepas dari peran NU. NU inilah yang akan menjaga netralitasnya. Karena kita tahu NU yang menjadi penjaga ya, bentengnya NKRI yang tidak terlibat dengan politik praktis,” papar Burhanuddin. (lio/yog)