Ternyata Ini Nama Asli Pak Sakera, Pahlawan Warga Pasuruan di Jaman Belanda

991

Pasuruan (WartaBromo.com) – Masa ketika Belanda menjajah Indonesia, ada seorang tokoh yang muncul di Pasuruan bernama Pak Sakera. Ia dikenal sebagai pahlawan oleh masyarakat setempat.

Persoalan nama Pak Sakera pun selalu dibahas oleh sebagian orang. Mengapa? Pasalnya, menurut beberapa sumber sejarah, Pak Sakera hanyalah julukan alias bukan nama aslinya.

Bahkan, saking terkenalnya, nama Sakera digunakan sebagai julukan bagi tim sepakbola Persekabpas, yang disebut Laskar Sakera. Lantas, siapa nama asli Pak Sakera?

Asal-Usul Sakera

Dilansir dari detik.com, sebenarnya tokoh bernama Sakera lahir dengan nama Sadirman. Ia berasal dari keluarga ningrat dari kelas MAS di kelurahan Raci, Kota Bangil, Pasuruan, Jawa Timur.

Selain itu, Sakera tumbuh menjadi pria yang berani dan dihormati di wilayahnya sebagai Jawara. Sebelum menjadi pejuang melawan penjajah Belanda, Sakera bekerja sebagai mandor di kebun tebu di Kancil Mas Bangil yang dipimpin oleh seorang Belanda.

Tidak hanya itu, nama panggilan Sakera tersebut adalah cerminan dari sifatnya yang sangat baik hati terhadap para pekerja di pabrik gula pada saat itu.

Juga karena sifatnya yang terampil dan bijaksana dalam mengatasi masalah, akhirnya dia dijuluki dengan nama Sakera yang memiliki arti “ringan tangan” karena kemampuannya yang luar biasa.

Meskipun sosok Sakera digambarkan memiliki kumis lebat dan penampilan yang menakutkan, dia tetap seorang mandor yang baik.

Kisah Singkat Kehidupan Pak Sakera

Pak Sakera awalnya menjalani kehidupan dengan bahagia. Ia bahkan memiliki dua istri, Ginten dan Marlena, serta merawat keponakannya yang bernama Brodin.

Namun, semuanya berubah drastis ketika ia dituduh sebagai pembunuh dan menjadi buronan para kompeni. Hal ini dimulai dari perlawanan berani yang dilakukan oleh Sakera terhadap pihak Belanda.

Perlu diketahui, makam Sakera berada di Dusun Bekacak, Kelurahan Kolursari, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan. Tempat tersebut selalu dirawat dan sering dikunjungi oleh peziarah.

Di kelurahan ini, juga didirikan patung dan gerbang untuk menghormati tokoh Pahlawan bernama Sakera. (tra/trj)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.