Pasuruan (WartaBromo.com) – Belasan petani tambak di Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, akan mendapat bantuan. Mereka adalah pemilik tambak yang terdampak banjir Sungai Petung beberapa bulan lalu.
Kepala Dinas Perikanan Kota Pasuruan, Mualif Arief mengatakan, skema bantuan untuk para petani tambak memang masih membutuhkan waktu. Namun begitu saat ini, Mualif mengaku, dinas perikanan telah mendata jumlah petani tambak yang terdampak banjir.
Berdasarkan data tersebut, ada tiga belas petani tambak yang diusulkan mendapat bantuan mencakup biaya perbaikan tambak. Pasalnya, banjir yang terjadi pada akhir tahun 2022 lalu tersebut berdampak cukup parah bagj lahan tambak petani.
“Sudah didata, kami serahkan ke BPBD untuk prosesnya. Karena termasuk bencana,” ujar Mualif, Rabu (24/05/2023).
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kota Pasuruan, Samsul Hadi mengatakan, usulan bantuan telah tuntas diproses.
Bantuan kepada petani tambak ini bersumber dari anggaran belanja tidak terduga. Besaran yang diterima masing-masing petani tambak nantinya juga berbeda, menyesuaikan jumlah kerugian yang diderita.
“Tinggal nunggu pencairan. Nanti ditransfer ke rekening masing-masing,” ujar Samsul.
Seperti diketahui banjir Sungai Petung yang terjadi pada bulan Desember tahun 2022 lalu mengakibatkan tanggul penahan sungai jebol. Air pun meluber ke komplek tambak warga. Puluhan hektar tambak tenggelam dan gagal panen. (tof/yog)