Pasuruan (Wartaromo.com) – Pada usia 2 tahun, anak-anak mulai belajar mengontrol buang air besar (BAB) mereka. Namun, beberapa anak mungkin mengalami masalah dengan BAB keras.
Bila hal ini terjadi pasti sebagai orang tua merasa khawatir. Sebab, anak yang mengalami BAB keras akan merengek karena perut terasa sakit bahkan ada yang sampai mengalami demam.
Nah, kini tak perlu bingung lagi Bolo. Dilansir dari berbagai sumber ada beberapa cara mengatasi BAB keras pada anak yang sudah berusia 2 tahun, berikut diantaranya:
1. Perhatikan Pola Makan Anak
Pastikan anak mendapatkan makanan yang kaya serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. Serat membantu memperlunak tinja dan mencegah konstipasi.
Penting pula untuk memastikan anak terhidrasi dengan memberikan cukup cairan, seperti air dan jus buah yang tidak mengandung gula tambahan.
2. Rutin Buang Air Besar
Bantu anak membentuk kebiasaan rutin untuk buang air besar setiap hari, terutama setelah makan. Ajak anak duduk di toilet atau potty setiap hari pada waktu yang sama.
Dukung anak dengan memberikan buku cerita atau mainan yang menyenangkan untuk membuatnya nyaman.
3. Jangan Memaksa Anak Mengejan
Jika anak mengalami rasa sakit atau kesulitan saat buang air besar, jangan menekannya atau memaksakannya. Hal ini dapat membuatnya takut dan stres.
Alih-alih, berikan dukungan dan coba mengalihkan perhatiannya dengan bercerita atau menyanyikan lagu.
Bila upaya di atas sudah dilakukan namun BAB anak belum maksimal dan masih sulit keluar, maka segera konsultasikan dengan dokter. Jangan lupa pula untuk memenuhi asupan mineral anak dengan baik. (trj)