Besok Ada Gerhana Matahari Selama 2 Jam Lebih, LTM NU Ajak Sholat Kusuf

369

Pasuruan (WartaBromo.com) – Tepat pada 29 Ramadan 1444 Hijriah atau pada tanggal 20 April 2023, di seluruh wilayah Indonesia kecuali sebagian wilayah utara Provinsi Aceh, akan terjadi Gerhana Matahari Hibrida.

Gerhana matahari hibrida terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris. Terdapat dua tipe gerhana dalam gerhana matahari hibrida, yaitu gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total.

Gerhana matahari cincin terjadi ketika piringan bulan teramati dari bumi lebih kecil dari piringan matahari. Oleh karena itu, matahari akan tampak seperti cincin, gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya. Sedangkan gerhana matahari total terjadi ketika piringan bulan teramati dari bumi sama dengan piringan matahari. Sehingga, matahari seakan-akan tertutupi bulan.

Gerhana Matahari Hibrida di Indonesia diprediksi terjadi paling awal di Jawa Barat pada pukul 09.26 WIB dan waktu kontak paling akhir akan terjadi di Papua pada pukul 15.30 WIT.

Sementara itu berdasarkan data yang didapatkan wartabromo dari Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama, Gerhana Matahari di Jawa Timur termasuk Kabupaten dan Kota Pasuruan akan terjadi Gerhana Matahari Sebagain (Parsial) mulai pukul 09.28.38 WIB dan akan berlangsung selama 2 jam 55 menit 7 detik atau berakhir pada pukul 12.23.45 WIB.

Lembaga Takmir Masjid (LTM) NU Kabupaten Pasuruan pun mengeluarkan surat edaran himbauan mengajak umat Islam untuk melaksanakan Salat Gerhana Matahari atau Salat Kusuf sesuai tuntunan syariah di Masjid dan Musholla di wilayah masing – masing . (yog)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.