Kejayan (wartabromo) – Paska kericuhan yang terjadi jelang pelaksanaan hitung rekap ulang di Kantor KPU Pasuruan, Polisi melakukan sweeping dan pemeriksaan secara ketat terhadap seluruh undangan dan warga yang hadir.
Berdasarkan pantauan wartabromo di lokasi, polisi langsung menutup pintu gerbang Kantor KPU Pasuruan serta melakukan pemeriksaan terhadap warga yang ingin masuk ke kantor KPU.
“Bagi warga yang tidak berkepentingan silahkan ke luar dari kantor KPU,” ujar Kabag Ops Polres Pasuruan, Kompol Jajak Herawan melalui pengeras suara.
Menurutnya, pihaknya akan mengeluarkan secara paksa warga yang tidak berkepentingan dalam proses hitung rekap ulang. Karenanya, setiap penyelenggara pemilu diminta untuk berkumpul di masing-masing stand penghitungan yang telah ditentukan.
Paska kericuhan yang terjadi, Pihak aparat keamanan menurunkan sebanyak 400 personilnya yang terdiri dari 2 kompi sabhara Polres Pasuruan Kabupaten dan Kota, 1 kompi Brimob Polda Jatim, 24 anggota Pamtup (pengamanan tertutup serta dibantu 2 pleton anggota Kodim 0819.
Sementara itu, hingga saat ini, KPU Pasuruan masih menggelar pertemuan tertutup dengan sejumlah perwakilan parpol di Kabupaten Pasuruan. (yog/yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
