Dringu (wartabromo.com) – Kawasan Randuputih di jalan raya pantura Probolinggo, kini menjadi salah satu sentra ikan asap yang layak dicoba. Diolah dari ikan segar, sajian ikan asap yang ditawarkan, cukup menggoda.
Bagi bolo warmo yang kebetulan melintas di Sentra ikan asap di Desa Randu Putih, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, layak mencoba masakan ikan asap di sana. Sampai saat ini sejumlah penjual masih tampak melayani pelanggan yang datang untuk membeli ikan asap.
Ikan asap yang dijual, diolah dari ikan segar tangkapan nelayan setempat. Bumbu yang digunakan pun cukup sederhana, namun menggugah selera. Seperti kecap, bawang, dan lainnya.
Ikan asap segar yang dipanggang ketika pengunjung datang, disajikan dengan sambal terasi khas pesisir Probolinggo, Jawa Timur.
Citarasa gurih, dan sedikit asin dari sambal yang disajikan, sangat nikmat ketika dipadu dengan daging ikan bakar segar yang baru saja di panggang.
“Rasanya enak, ikannya juga enak. Tapi seperti kurang meresap sedikit,” ujar salah satu penikmat ikan asap asal Situbondo, Nurul, Sabtu (29/5/2021).
Letaknya yang ada di tepi jalan raya Surabaya – Bali sangat mudah dijangkau oleh para pengendara. Sehingga para pengendara yang melintas, mampir untuk menikmati ikan bakar. Sekaligus istirahat dari penatnya perjalanan.
Namun berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jumlah pelanggan yang datang pada musim libur lebaran tahun ini mengalami penurunan. Imbas adanya larangan mudik dari pemerintah.
Penurunan pelanggan pun cukup signifikan. Lebaran sebelum pandemi, pelanggan mencapai 80 – 100 orang perhari. “Kini hanya sekitar 30 orang saja per harinya. Karena itupun kami siasati dengan menjual secara langsung atau bungkus,” kata salah satu pemilik warung, Dedik.
Dengan harga yang relatif murah, sentra penjualan ikan asap ini menjadi pilihan yang tepat bagi para pelancong atau pemudik ketika di tengah perjalanan merasakan perut lapar.
Ada sekitar lima puluh orang pemilik warung yang membuka usaha di sentra ikan asap ini. Mereka berharap agar pandemi covid-19 segera berlalu. Agar jumlah pelanggan yang datang ke tempat ini kembali meningkat seperti sedia kala. (lai/saw)