Pasuruan (WartaBromo.com) – Pemkot Pasuruan sepertinya tetap bersiaga tangani Covid-19 pada tahun 2021. Bahkan anggaran sebesar Rp80,9 miliar disiapkan untuk penanganan perkara kesehatan ini.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pasuruan, Mochamad Amien mengatakan, anggaran tersebut bersumber dari APBD 2021 dan diperuntukkan mulai dari masalah kesehatan, bantuan ekonomi, jaring pengaman sosial.
Menurut Amien, sebagian besar anggaran itu digunakan untuk penanganan kesehatan sebesar Rp51,2 miliar. Anggaran tersebut dibagi dua untuk di RSUD Dr. R. Soedarsono dan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan.
“Rinciannya, Rp43,1 miliar di dinas kesehatan, lalu Rp8,1 miliar untuk mendukung pelayanan rumah sakit,” kata Amien.
Selain itu, upaya pemulihan ekonomi untuk masyarakat yang terdampak pandemi masih dilakukan pemkot. Anggaran untuk pemulihan ekonomi ini sebesar Rp5,6 miliar.
Bantuan pemulihan ekonomi ini akan menyasar sebanyak 4.700 penerima. Sementara itu, untuk jaring pengaman sosial dianggarkan Rp18,3 miliar bagi 15.137 penerima.
“Jumlahnya tetap Rp200 ribu setiap bulan selama 6 bulan,” ujar Amien.
Perkara apakah 6 bulan setelahnya bantuan itu akan dilanjut, Amien menjelaskan, pemkot masih akan melihat perkembangan ke depan dan memerhatikan kemampuan keuangan daerah.
“Tak menutup kemungkinan anggaran akan bertambah sesuai dengan kebutuhan. Namun hal itu bisa dilakukan melalui PAK,” pungkasnya. (tof/ono)