Probolinggo (wartabromo.com) – Dua ribu tenaga kesehatan (Nakes) di Kota Probolinggo bakal divaksin. Kepastian jumlah itu, diungkap saat rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi III DPRD dan Pemkot Probolinggo pada Selasa (5/1/2021).
Dalam RDP itu, terungkap bahwa ada 144.967 warga berusia 18 ke atas yang menjadi sasaran vaksinasi. Mereka akan menerima vaksinasi secara bertahap. Untuk tahap awal diprioritaskan kepada 2.233 tenaga kesehatan di Kota Probolinggo.
“Yang awal yang akan diberikan vaksin terlebih dahulu yakni nakes, karena nakes yang bersentuhan langsung dengan penderita Covid 19,” sebut dr Abraar HS Kuddah, selaku Plt. Direktur RSUD Dr Moh Saleh.
Nakes Kota Probolinggo akan mendapat vaksin jenis Sinovac. Vaksin jenis ini, salah satu dari 4 jenis vaksin yang didatangkan oleh Pemerintah Indonesia. Selain Sinovac, tiga lainnya yakni AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax.
Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) telah menyiapkan 13 pos vaksin di Kota Probolinggo. Tersebar di 5 kecamatan. Meski kepastian pelaksanaan vaksinasi masih menunggu informasi dari pusat.
“Itu terdiri dari faskes swasta dan puskesmas. Untuk swasta harus sesuai dengan syarat dan ketentuan untuk menjadi pos vaksin,” ujar Plt Kadinkes P2KB Kota Probolinggo dr NH Hidayati.
Sementara itu, ketua Komisi III DPRD Kota Probolinggo Agus Riyanto menyebut jika vaksin akan segera masuk ke Kota Probolinggo. Diperkirakan tanggal 7 Januari sudah masuk di Provinsi Jawa Timur. Selanjutnya didistribusikan ke 38 kota dan kabupaten.
“Saya bersedia menjadi yang pertama menerima vaksin. Vaksin Covid-19 itu, aman,” kata Agus dengan yakin. (dya/saw)