Banyuanyar (wartabromo.com) – Kawanan pencuri menyatroni rumah Abdul Khaliq, warga Desa Pendil, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo pada Senin dinihari, 28 Desember 2020. Uang tunai senilai Rp50 juta ludes dibawa kabur.
Khaliq memperkirakan, pencuri itu datang ke rumahnya antara pukul 01.00 hingga 02.00 WIB, ketika ia dan keluarganya tengah tertidur pulas. Ia juga menduga-duga, sedikitnya ada 2 orang pelaku yang beraksi.
“Salah satunya masuk ke lantai 2 rumah lewat jendela. Naik menggunakan tangga kayu yang berada di samping rumah,” terang dia ketika ditemui di lokasi.
Sesampainya di lantai 2, pelaku masuk ke kamar tidur Khaliq. Lantas mengambil uang tunai senilai Rp50 juta yang berada di atas meja. “Uang itu baru saya ambil dari bank dan ditaruh dalam tas,” terang mantan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo periode 2009-2014 itu.
Politisi PAN tersebut memastikan jumlah pelaku ke rumahnya sebanyak 2 orang berdasarkan rekaman camera circuit television (CCTV). Dalam rekaman kamera pengintai itu, pelaku bersenjatakan celurit. Sebelum masuk, pelaku menuju lokasi kamera terlebih dahulu.
“Sebelum masuk ke rumah, pelaku sempat menutup dua CCTV. Kedua CCTV ini ditutup dengan handuk sebelum pelaku naik ke lantai dua,” ujar dia.
CCTV di rumah politisi PAN itu, ada 2 titik. CCTV pertama memang mengarah ke areal tebu di belakang rumah. Kamera kedua mengarah ke sekitar tempat parkir.
“Pelaku keluar dari rumah melalui pintu belakang dan pergi kabur ke arah persawahan yang ditanami tebu. Baru kami ketahui kejadian itu, tadi pagi,” tandas Khaliq.
Belum ada keterangan dari pihak kepolisian terkait peristiwa tersebut. Petugas dari Inafis Polres Probolinggo dan anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Banyuanyar masih melangsungkan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dugaan sementara pelaku paham kondisi rumah korban. (cho/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
