Kejayan (WartaBromo.com) – Korban serangan bondet di Desa Kedung Pengaron, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan kemarin malam, Minggu (15/11/2020) ternyata salah sasaran. Di sisi lain, korban dilaporkan meninggal pada pagi tadi di RSUD Bangil.
Kanit Reskrim Polsek Kejayan, Aipda Agung Darmawan menjelaskan, korban yang bernama Musleh tadi malam setelah terkena ledakan bondet langsung dilarikan ke RSUD Dr. R. Soedarsono, Kota Pasuruan.
“Kemudian dirujuk ke RSUD Bangil. Tadi pagi informasinya jam 06.00 WIB meninggal dunia,” ujar Agung kepada WartaBromo, Senin (16/11/2020).
Insiden pelemparan bondet di Kejayan semalam diketahui dilatarbekakangi kecemburuan pelaku kepada istri sirinya. Pelaku curiga, istrinya main serong dengan lelaki lain.
Padahal dari keterangan yang dihimpun polisi, kecurigaan itu tidaklah benar. Selain itu, pelaku yang berinisial S itu juga kesal terhadap paman sang istri yang selalu membela istrinya setiap mereka ribut
Dari sinilah kemudian pada pukul 20.30 S nekat melakukan pelemparan bondet ke rumah istri sirinya. Tak sendirian, S juga mengajak anaknya yang berinisial R (18) dalam melakukan aksinya.
Setelah melemparkan bondet ke rumah istri sirinya, S melempar bondet ke seorang petani bernama Musleh. Ketika melihat Musleh, S mengira Musleh adalah paman sang istri, namun ternyata bukan.
“Dikira paman istrinya, karena rambutnya sama. Ternyata bukan,” lanjut Agung.
Dari keterangan yang dihimpun polisi di TKP, pada peristiwa pelemparan bondet ini terjadi 5 kali ledakan. Empat ledakan terarah ke rumah, kemudian 1 ledakan mengenai korban. (tof/ono)