Dringu (wartabromo.com) – Banjir membuat arus lalu lintas di jalur pantura Dringu, Kabupaten Probolinggo, padat merayap. Pengendara diimbau untuk hati-hati saat melintas.
Banjir di jalur pantura Dringu, menyebabkan antrean kendaraan sekitar 300 meter. Sedangkan genangan air, merendam jalur nasional Probolinggo – Bali itu, berkisar sepanjang 500 meter sampai 1 kilometer.
“Kepadatan arus lalu lintas karena luapan air di kawasan Grogol. Sudah kami terjunkan empat personel untuk atur lalu lintas,” kata Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP Sigit Raharjo, Rabu (28/5/2020).
Sigit menyebut, genangan air terpantau dari kawasan Grogol, ke timur sampai daerah pasar bawangan. Kendaraan yang melintas harus ekstra hati-hati. Terlihat motor atau kendaraan roda empat mengurangi laju kendaraan saat melewati genangan air.
“Kami imbau kendaraan tidak saling serobot dan hati-hati saat melintas di kawasan itu,” imbuhnya.
Diketahui, hujan deras yang turun sejak siang, juga merendam puluhan rumah diĀ Dusun Grogol, Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu. (lai/saw)