Sukapura (wartabromo.com) – Seorang gadis asal Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo nyaris jadi korban rudapaksa oleh seorang pemuda. Beruntung gadis yang juga siswi magang di tempat wisata Hidden Park itu, lolos dari perilaku tak senonoh tersebut.
Peristiwa itu menimpa IRH (16), saat menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Hidden Park, yang berada di Desa/Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
“Seperti biasa, korban datang ke lokasi untuk PKL. Saat datang, sudah ada terduga pelaku, yang bekerja sebagai tenaga kasar membersihkan tanaman liar,” kata Kanitreskrim Polsek Sukapura, Bripka Indra Sena, Sabtu (21/12/2019).
Kemudian terduga pelaku bernama Panji (19), mendatangi korban ketika berada dalam kantin di sekitar Hidden Park. Pemuda ini sebenarnya masih satu desa dengan korban.
Mendapati gelagat mencurigakan, korban berusaha keluar dan menghindarinya. Namun, korban dihalangi, sampai akhirnya Panji mendorong dan memegang tangan korban.
“Korban pun berontak, sampai terjadi tarik menarik. Korban juga sempat teriak, tapi karena sepi, upayanya itu tidak membuahkan hasil,” lanjut Indra.
Tak mau korbannya lolos, terduga pelaku masih berusaha mendorong korbannya hingga jatuh. IRH terus berontak, sampai akhirnya lolos setelah menendang serta memukul kaki pemuda itu dengan telepon selular.
Korban yang berhasil keluar warung, selanjutnya minta tolong pada warga. Korban kemudian diantar ke Mapolsek Sukapura untuk melaporkan upaya rudapaksa yang menimpa dirinya.
“Kasus ini telah kami limpahkan ke unit PPA Polres Probolinggo,” ucap Kanitreskrim Sukapura. (lai/saw)