Pasuruan (WartaBromo.com)- Panorama Gunung Arjuno tak hanya memikat hati warga lokal. Gunung dengan ketinggian 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini pun menarik perhatian kaum pendatang.
Sebuah dokumen lukisan yang dibuat 147 tahun (hampir 150 tahun) silam bisa menjadi salah satu buktinya. Lukisan karya Abraham Salm itu dibuat tahun 1872 silam, tepat saat Indonesia masih dibawah pemerintahan kerajaan Hindia Belanda.
Melalui lukisannya itu, Abraham memberi penggambaran akan Gunung Arjuno yang menjulang tinggi. Olehnya, Arjuno yang masih dikelilingi hutan lebat itu masih terlihat mempesona. Alasan itu pula yang membuatnya tertarik menjadikan Gunung Arjuno sebagai latar belakang lukisannya itu.
Lukisan itu sendiri dibuat Abraham untuk mengabadikan gelaran festival yang digelar masyarakat desa di sekitar Arjuno. Sayang, tidak dijelaskan di desa mana featival yang melibatkan warga itu dilaksanakan.
Terlihat beberapa warga yang tengah berkumpul seperti sedang menyaksikan sebuah tontonan atau pertunjukan di sebuah perkampungan. Beberapa di antaranya bahkan mengajak serta anak-anak mereka.
Caption lukisan yang tertulis dalam bahasa Belanda hanya tertulis “Festival desa di daerah Gunung Arjuno,” demikian keterangan lukisan itu. Saat ini, lukisan tersebut masih tersimpan rapi dan menjadi koleksI di Museum Tropen, Amsterdam, Belanda.
Jika sejak 147 tahun lalu masyarakat sudah berkreasi dengan menggelar festival Arjuno, bagiamana dengan sekarang? (asd/asd)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
