Beragam peristiwa kami sajikan pada 12 September 2019 melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Jumat (13/09/2019). Mulai 7 Desa dengan Anggaran Pilkades Terbesar, hingga Urus E-KTP di Kota Pasuruan Harus Tunggu Sebulan:
- Hiu Tutul Kembali Terjebak di Kanal Air PLTU Paiton
Probolinggo (wartabromo.com) – Hiu tutul kembali nampak di kanal air PLTU Paiton, Kabupaten Probolinggo. Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (BPSPL KKP), hiu tutul itu diketahui sejak Kamis (12/9/2019) siang.
Kepala BPSPL KKP Denpasar, Suko Wardono membenarkan, adanya laporan hiu tutul terjebak di PLTU Paiton. Simak Selengkapnya.
- Kementerian BUMN Suntik Dana Rp7,5 Miliar Perbaiki Ranu Pani
Lumajang (WartaBromo.com) – Kondisi wisata Ranu Pani di Kabupaten Lumajang mendapat perhatian dari Kementerian BUMN. Suntikan dana Rp 7,5 Miliar diberikan untuk normalisasi kawasan wisata Ranupani.
Thoriqul Haq, Bupati Lumajang mengatakan, suntikan dana ini didapatkan pasca dirinya ‘sowan’ ke Rini Soemarno, Menteri BUMN beberapa bulan lalu. Ia kemudian bercerita mengenai masalah lingkungan yang ada di Ranupani. Simak Selengkapnya.
- Tak Lagi Sehari Jadi, Urus E-KTP di Kota Pasuruan Kini Harus Tunggu Sebulan
Pasuruan (WartaBromo.com) – Pengurusan KTP Elektronik (E-KTP) di Kota Pasuruan kini harus menunggu sebulan. Berkurangnya jumlah blanko yang dikirim dari pusat, menjadi penyebab lamanya pengurusan E-KTP ini.
Hal tersebut diungkapkan oleh Arfat Khusairi, Kepala Bidang Pelayanan Penduduk Kota Pasuruan. Arfat mengatakan jika saat ini Dispendukcapil hanya mendapatkan 500 lembar blanko setiap bulan. Padahal biasanya bisa mencapai 2.000-3.000 blanko tiap bulan. Simak Selengkapnya.
- Ini 7 Desa dengan Anggaran Pilkades Terbesar dari Rp19 Miliar yang Disiapkan Pemkab Pasuruan
Pasuruan (WartaBromo.com) – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Kabupaten Pasuruan bakal dilakukan serentak pada 23 November 2019. Anggaran Rp19,18 miliar, disiapkan untuk menggelarnya.
Anggaran tersebut merupakan keseluruhan besaran bantuan kepada 243 desa pelaksana Pilkades tahun ini. Simak Selengkapnya.
- Ini Bedanya Kesemutan Biasa dengan Gejala Penyakit Berbahaya
Pasuruan (wartabromo.com) – Siapa yang sering mengalami kesemutan, atau kebas bahkan mati rasa? Pasti banyak yang mengalaminya dan lumrah terjadi, ketika duduk terlalu lama.
Meski cuma kesemutan, bisa jadi itu tanda penyakit lho. Salah satunya adalah Neuropati. Simak Selengkapnya.
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
