Indramayu (WartaBromo.com) – Pesawat Cessna 172 jatuh di Sungai Rambatan Cimanuk Desa Lamarantarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu. Satu korban masih dilakukan pencarian setelah hanyut ke dalam sungai, saat mencoba keluar dari pesawat terjatuh.
Humas Basarnas Jawa Barat Joshua Banjarnahor menegaskan, terus melakukan pencarian korban hilang, Muhammad Salman Alfarisi (25).
Tim SAR gabungan melakukan penyelaman dan penyisiran di sekitar lokasi, meski visibility, dikatakan Jhosua sangat minim. “Tapi kami terus melaksanakan pencarian, untuk mengantisipasi setiap kemungkinan,” ucapnya kepada liputan6, kemarin.
Upaya pencarian korban diyakinkan dilakukan maksimal. Joshua mengungkapkan, korban selamat pun sudah mendapat perawatan medis di RS Bhayangkara Indramayu, meski sempat terlihat syok.
Muhammad Salman Alfarisi (25) sebelumnya tengah berlatih terbang, bersama siswa lain bernama Arthur Arfa. Pesawat yang ditumpangi menabrak kabel listrik hingga terjun ke dalam sungai Rambatan Cimanuk.
Dari sejumlah keterangan, remaja Salman Alfarisi ini beralamat di Perum Bugul Permai, Bugul Kidul, Kota Pasuruan, pernah belajar di SMA Negeri 1 Pasuruan.
Baca: Pesawat Cessna Terjatuh di Indramayu, Korban Berasal dari Pasuruan
Sampai warta ini disusun, upaya pencarian dilaporkan masih terus dilakukan tim SAR gabungan. Pesawat Cessna 172, yang digunakan dua siswa sekolah penerbangan Angkasa Aviation Academy (AAA) juga belum berhasil diangkat dari dalam sungai. (ono/ono)