Pasuruan (WartaBromo.com) – Setelah sempat menyentuh rekor tertinggi, harga emas mengalami koreksi tajam dengan penurunan lebih dari 3 persen. Fenomena ini mengejutkan banyak investor yang sebelumnya optimis terhadap tren penguatan logam mulia tersebut.
Penurunan harga ini bukan tanpa alasan, ada beberapa faktor utama yang memengaruhi pergerakan harga emas di pasar global. Berikut ini lima penyebab utama turunnya harga emas yang perlu kamu ketahui:
1. Penguatan Dolar AS
Penguatan dolar AS membuat harga emas menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain, sehingga permintaan menurun dan harga emas tertekan.
2. Koreksi Pasar Setelah Kenaikan Tajam
Setelah lonjakan harga emas yang signifikan, pasar mengalami koreksi teknikal. Kondisi overbought memicu aksi ambil untung oleh investor, yang menyebabkan harga emas turun.
3. Prospek Penurunan Suku Bunga yang Lebih Sedikit
Federal Reserve AS mengindikasikan kemungkinan hanya satu kali penurunan suku bunga tahun ini, lebih sedikit dari yang diharapkan pasar. Hal ini mengurangi daya tarik emas sebagai aset investasi.
4. Penguatan Imbal Hasil Obligasi AS
Naiknya imbal hasil obligasi pemerintah AS meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas, sehingga investor cenderung beralih ke aset yang memberikan imbal hasil.
5. Kondisi Overbought Secara Teknikal
Indikator teknikal menunjukkan bahwa harga emas telah mencapai kondisi overbought, memicu aksi jual oleh trader jangka pendek dan menekan harga lebih lanjut.
Meskipun terjadi penurunan, prospek jangka panjang harga emas tetap positif, didukung oleh ketidakpastian ekonomi global dan permintaan dari bank sentral. (jun)