Kata Siapa Souvenir Nikahan Harus Berupa Makanan dan Minuman? Calon Pengantin Simak Ini!

9

Pasuruan (WartaBromo.com) – Pertanyaan Apakah souvenir harus berupa makanan? sering muncul ketika seseorang tengah mempersiapkan acara, seperti pernikahan, seminar, atau acara keluarga. Jawabannya adalah tidak.

Souvenir tidak harus selalu berupa makanan atau minuman. Souvenir bisa berupa apa saja yang memiliki nilai kenangan atau makna dari suatu acara atau tempat.

Berikut ini adalah tujuh alasan mengapa souvenir tidak harus berupa makanan:

1. Souvenir Adalah Kenang-Kenangan, Bukan Sekadar Konsumsi

Tujuan utama souvenir adalah sebagai pengingat akan suatu acara atau tempat, bukan sekadar untuk dikonsumsi.

Beli souvenir berkesan di sini.

Maka, benda apapun yang mampu menghadirkan kembali kenangan akan momen tersebut bisa menjadi souvenir yang bermakna.

2. Banyak Pilihan Selain Makanan

Souvenir bisa berupa kerajinan tangan, lilin aromaterapi, replika landmark, tas kain, tanaman kecil, dan masih banyak lagi.

Bahkan barang sederhana seperti gantungan kunci atau pembatas buku bisa sangat berkesan bila didesain dengan sentuhan personal.

3. Lebih Tahan Lama dan Tidak Cepat Habis

Makanan cepat habis dan mudah basi, sedangkan barang-barang non-makanan bisa bertahan lama dan terus mengingatkan penerimanya akan acara tersebut. Ini membuat souvenir non-makanan memiliki nilai kenangan yang lebih kuat.

Memilih souvenir tidak harus terbatas pada makanan atau minuman. Dengan mempertimbangkan makna, fungsi, dan kesan jangka panjang, Bolo bisa memberikan kenang-kenangan yang lebih personal dan berkesan bagi para tamu. (jun)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.