“Ada baiknya kita memang semakin memperbanyak doa agar perang dunia ketiga ditunda dulu. Semoga jin peri perayangan yang membisiki para pemimpin dunia tidak berhasil mempengaruhi mereka. Ada baiknya juga, kita perkuat ketahanan pangan, diadakan wajib militer terutama bagi mereka yang suka tawuran. Dan media-media massa provokatif, sebaiknya kita laporkan ke platformnya biar ditake down.”
Oleh : Abdur Rozaq*
Eskalasi politik dunia, semakin hari kian mengerikan. Jangankan Mahmud Wicaksono yang sesibuk menteri pertahanan, tiap hari memantau berita dari HP. Wak Takrip pun, sedikit demi sedikit mulai paham dengan apa yang sedang terjadi di luar negeri sana. Dari HP juga tentunya. Wak Takrip memang tak punya HP android dan tak paham apa itu Youtube, Tiktok, Instagram bahkan Facebook. Tapi mendengar berita yang hampir tiap saat disimak Mahmud Wicaksono di warung Cak Sueb, Wak Takrip tahu ada perang di barat sana. Di negara orang berambut pirang. Informasi semakin jelas, karena Mahmud Wicaksono seringkali menjelaskan, memprediksi bahkan mengkhawatirkan perang dunia akan terjadi. Segera terjadi. Begitulah, Mahmud Wicaksono memang terlalu banyak menganggur karena pelanggan cukur rambutnya sangat sepi. Jadi, ia punya banyak waktu untuk menonton Youtube dari wifi gratisan warung Cak Sueb.
Memang, kadang ngeri juga mendengar cerita Mahmud Wicaksono. Rusia dan Ukraina sudah berperang sejak beberapa tahun lalu. Amerika dan NATO kemudian mengeroyok Rusia, tapi sejak Donald Trump menjadi presiden, Amerika nggak wawuh sama NATO dan Uni Eropa. Prancis kemudian sok jago ingin menggantikan posisi Amerika sebagai kepala preman. Bahkan, Prancis memusuhi Amerika dan Rusia sekaligus.
Di sisi lain, Israel yang terus njotosi Palestina, bersitegang dengan Iran, Yaman, Lebanon, bahkan akhirnya pendelik-pendelikan sama Turki, Mesir dan konon Chechnya. Tentu saja, raja preman dunia alias keponakan Paman Sam, akan ikut andil dalam rangka bakulan senjata dan pengaruh. Di timur jauh, Cina dan Taiwan sudah saling duduhi gegeman siap jotosan. Geser sedikit, Korut dan Korsel juga mengokang bedil. Pendek kata, di barat, utara dan timur negara Cak Manap, orang sudah dirasuki setan untuk saling gelut.
Menurut analisa Mahmud Wicaksono sang tukang cukur, perang dunia ketiga akan segera terjadi antara kedua poros besar. Poros pertama Iran-Cina-Rusia, poros kedua Amerika, Israel dan meski sedang laep, Inggris bisa jadi ikut gelut sebagai solidaritas.
Dua raksasa dunia yaitu Cina dan Amerika, sudah saling pasang kuda-kuda untuk gelut akibat perang dagang. Amerika yang sok jagoan, juga sekaligus cari perkara dengan Iran. Menurut Mahmud Wicaksono yang tiap hari selalu menonton berita, tawuran massal internasional kali ini bisa sangat ruwet dan mematikan. Bisa jadi akan banyak kembang api raksasa seliweran di atas warung Cak Sueb, atau sebuah negara pura-pura khilaf sengaja mengarahkan rudalnya ke kecamatan Mahmud Wicaksono.
“Halah, gitu aja kok dipikir, mas,” celetuk Cak Soleh tukang pijat. “Biarkan mereka berperang, kita nonton sambil ngopi. Selama wifi Cak Sueb tidak telat bayar, kita bisa nonton live streaming perang di luar negeri sana. Sekalian bisa nambah cuan bagi para wartawan dan para youtuber,” ujar lelaki tak lulus SMP itu enteng.
“Angel iki. Angel, angel. Ini perangnya pakai panteng nuklir, cak,” balas Mahmud Wicaksono. Sekali pencet, satu negara bisa amblas hilang dari peta. Radiasinya akan menutupi langit, terbawa angin sampai ke kecamatan kita atau terkena hujan sehingga tanah menjadi tandus. Konon langit akan peteng dedet tertutup abu ledakan, dan suhu bumi bisa minus 0 derajat. Kalau sudah begitu, bumi membeku, tanaman mati, akhirnya manusia akan kelaparan. Kalau manusia sudah kelaparan, seduluran pun akan jotosan demi bertahan hidup.”
“Sampeyan serius ta mas? Masa sampai seperti itu?” Cak Soleh tukang pijat gemetar juga.
“Saya nonton di Youtube memang seperti itu,” jawab Mahmud Wicaksono.
“Halah gletek, youtuber kok dipercaya. Banyak youtuber yang bikin konten fantastis hanya demi menarik penonton.”
“Tapi ini memang mendekati realita, cak. Kalau perang nuklir sungguhan ya bisa seperti itu.”
“Ya semoga saja itu belum terjadi,” celetuk Gus Karimun. “Perang nuklir itu kan seakan-akan pengundang dajjal. Melihat masih banyak orang adzan, bahkan semakin hari kian banyak orang mabuk agama, insya Allah dajjal belum saatnya turun. Semoga saja masih lama.”
“Mas Mahmud Wicaksono ini memang halu, suka menakut-nakuti seperti oknum pejabat saja,” ujar Cak Soleh tukang pijat.
“Ada baiknya kita memang semakin memperbanyak doa agar perang dunia ketiga ditunda dulu. Semoga jin peri perayangan yang membisiki para pemimpin dunia tidak berhasil mempengaruhi mereka. Ada baiknya juga, kita perkuat ketahanan pangan, diadakan wajib militer terutama bagi mereka yang suka tawuran. Dan media-media massa provokatif, sebaiknya kita laporkan ke platformnya biar ditake down.”
“Kalau menurut ramalan Jayabaya yang disusun oleh Sunan Giri Prapen sih, insya Allah tatanan dunia memang akan berubah. Pulung akan jatuh di timur, di mana bangsa-bangsa Asia seperti Indonesia, Cina dan India akan memimpin peradaban selanjutnya. Sedangkan bangsa barat yang selama ini suka bikin goro-goro, akan jotosan sak duluran,” pungkas Gus Karimun.
*Cerpenis, Youtuber, ahli terapi refleksi, budayawan