Tanggul di Pohjentrek Jebol Lagi, Ratusan Rumah di Pasuruan Kembali Terendam Banjir

122

Pohjentrek (WartaBromo.com) – Banjir kembali melanda sejumlah wilayah di Kota dan Kabupaten Pasuruan, Senin (27/1/2024) sore. Jebolnya tanggul di Dusun Rujak Sente, Desa Sukorejo, Kecamatan Pohjentrek, semakin memperparah kondisi di permukiman warga yang terendam air.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, luapan deras Sungai Welang menjadi penyebab utama tanggul di desa tersebut kembali jebol. Padahal, tanggul ini sebelumnya telah diperbaiki menggunakan karung pasir oleh pemerintah desa dan BPBD Kabupaten Pasuruan. Namun, perbaikan darurat itu ternyata tidak cukup kuat menahan arus banjir yang kian deras.

Akibatnya, banjir kembali menerjang wilayah tersebut dengan ketinggian air bervariasi antara 30 hingga 70 sentimeter. Ratusan rumah warga pun terendam banjir, membuat mereka panik menyelamatkan barang-barang.

“Air meluber, soalnya plengsengannya belum dibenahi. Rumah warga banyak yang terendam,” ujar Zainuri, warga Desa Rujak Sente.

Khaula (50), warga setempat, juga mengungkapkan keprihatinannya. Ia berharap pemerintah segera turun tangan memperbaiki tanggul yang jebol agar banjir tidak terus terjadi.

“Ini ngungsi ke rumah saudara yang tinggi. Airnya deras,” katanya. “Saya berharap pemerintah segera memperbaiki tanggul yang jebol itu, agar nggak sering-sering banjir,” tambahnya.

Tidak hanya di Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, banjir juga merendam Dusun Rujak Gadung, Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. Ketinggian air di wilayah ini bahkan mencapai 50 hingga 100 sentimeter.

Hingga saat ini, warga masih berjuang menyelamatkan barang-barang berharga agar tidak rusak terkena banjir. Mereka berharap perbaikan tanggul segera dilakukan untuk mencegah bencana ini berulang. (don)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.