Pasuruan (WartaBromo.com) – PDAM Kota Pasuruan kembali jadi sorotan DPRD. Kali ini dewan menyinggung soal banyaknya pelanggan fiktif.
Sekretaris Komisi II DPRD Kota Pasuruan, Sutirta mengungkapkan, data yang dia punya, total sambungan rumah (SR) PDAM di Kota Pasuruan berjumlah 33.109 SR.
Dari jumlah tersebut, ternyata tidak semuanya merupakan pelanggan aktif. Pelanggan aktif PDAM di Kota Pasuruan berjumlah 21.064 SR. Artinya, ada 12.045 pelanggan fiktif/non aktif.
Sutirta menyebut, hal ini menjadi persoalan, sebab belasan ribu pelanggan fiktif ini masih menikmati aliran air dari PDAM, namun tidak membayar abonemen.
“Kami mendorong agar PDAM menindak tegas terhadap pelanggaran terkait penggunaan air ilegal atau penyimpangan lainnya yang dapat merugikan PDAM dan masyarakat,” ujar Sutirta saat audiensi dengan PDAM, Senin (13/01/2025).
Politisi Golkar itu mengatakan, air yang selama ini dinikmati pelanggan fiktif ini akan lebih baik jika bisa dialihkan ke pelanggan aktif. Pasalnya, keluhan-keluhan soal pelayanan air dari pelanggan aktif.
Menurutnya, dampak dari pelayanan air yang kurang maksimal ini menyebabkan pelanggan harus mengeluarkan biaya tambahan.
“Seperti misalnya harus membeli pompa air. Belum lagi kalau pompanya tidak standar, rusak dan lainnya. Artinya dampak sosialnya ini cukup besar,” imbuh Sutirta.
Plh. Direktur PDAM Kota Pasuruan, Santoso tak menampik hal tersebut. Ia menjelaskan, munculnya pelanggan fiktif bermula ketika pelanggan aktif menunggak tagihan bulanan.
Aturan PDAM, kata Santoso, jika tunggakan pelanggan mencapai tiga bulan, maka akan dilakukan penagihan. Apabila setelah ditagih, lima hari kemudian masih tetap belum bayar, maka sambungan rumah akan ditutup.
“Nah pada saat sudah kami tutup, yang sering terjadi itu oleh mereka dibuka sendiri. Saat kami melakukan kontrol di sana, sudah rata dengan tanah. Akhirnya tidak terdeteksi posisi yang dulu. Kalau kami langsung lakukan penggalian, tidak bisa,” kata Santoso.
Selama ini, lanjut Santoso PDAM sudah berupaya ‘membangunkan’ kembali SR fiktif/non aktif tersebut.
“Seperti di wilayah Panggungrejo, sudah 50 persen mereka yang tidak aktif selama beberapa tahun, mau menjadi pelanggan kembali. Ini terus kami upayakan di wilayah lain di bulan Januari,” imbuh Santoso. (tof)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
