Probolinggo (WartaBromo.com) – Proses pelantikan 5 pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Probolinggo masih menunggu menunggu pelantikan Bupati-Wakil Bupati Probolinggo terpilih. Sementara itu, sebanyak 107 Pegawai Negeri Sipil (PNS) pensiun pada periode Januari hingga April 2025.
Saat ini, terdapat 5 jabatan eselon II yang kosong, yakni Asisten II, Asisten III, Kepala Dinas Perpustakaan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Kepala Dinas Pertanian.
Pemkab Probolinggo sebenarnya telah menyelesaikan asesmen untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut. Namun, pelantikan harus ditunda karena masih menunggu restu dari Kemendagri.
“Proses asesmen sudah selesai, tapi pelantikannya belum bisa dilakukan karena izin dari Kemendagri belum keluar,” ujar Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistyanto, Senin (13/1/20245).
Menurut Heri, penundaan ini merupakan kebijakan pemerintah pusat untuk menjaga stabilitas pemerintahan daerah menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, dr. Moh Haris dan Fahmi AHZ.
Namun, Bupati definitif baru dapat melakukan pelantikan dan mutasi pejabat setelah 6 bulan masa jabatan. “Ini bagian dari kebijakan pusat agar ada konsistensi pemerintahan menjelang Pilkada,” tambahnya.
Pemkab Probolinggo optimistis pengisian jabatan ini dapat mempercepat realisasi program strategis dan menjawab berbagai tantangan pembangunan.
“Kami ingin pejabat yang dilantik nanti bekerja dengan inovasi dan komitmen tinggi demi meningkatkan pelayanan publik dan pembangunan daerah,” tegas Heri.
Di sisi lain, sebanyak 107 PNS akan memasuki masa pensiun sepanjang Januari hingga April 2025. Untuk itu, Pemkab Probolinggo telah mengadakan sosialisasi pra-pensiun bagi mereka.
“Kami berharap mereka tetap bisa berkarya meskipun sudah tidak bertugas sebagai PNS,” ujar Heri.
Sebagai bentuk penghormatan, Pemkab mempermudah pengurusan administrasi pensiun, seperti SK Pensiun dan Bapertarum. Semua proses dikoordinasikan oleh BKPSDM dan Kasubag Kepegawaian masing-masing instansi.
“Tidak hanya saat masih bertugas, tetapi memasuki masa pensiun pun para PNS tetap dilayani sepenuh hati,” tutup Heri.
Melalui pengisian jabatan baru dan penghargaan kepada PNS yang pensiun, Pemkab Probolinggo terus berkomitmen untuk memajukan daerah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (saw)