Lumajang (WartaBromo.com) – Penjabat (Pj.) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, atau yang akrab disapa Bunda Yuyun, menyatakan dukungan penuh terhadap program makan bergizi gratis yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Program ini dinilai sangat relevan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di Kabupaten Lumajang, yang masih menghadapi tantangan ekonomi dan gizi.
Pernyataan tersebut disampaikan usai Bunda Yuyun menghadiri rapat koordinasi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (7/1/2025). Rapat tersebut dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, yang membahas implementasi program secara nasional.
“Program makan bergizi gratis ini merupakan inovasi luar biasa. Anggaran yang disiapkan begitu besar dan manfaatnya akan sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama anak-anak yang membutuhkan dukungan gizi optimal untuk tumbuh kembang mereka,” ungkap Bunda Yuyun.
Dengan anggaran pemerintah pusat yang diproyeksikan mencapai Rp 420 triliun pada akhir 2025, Bunda Yuyun yakin program ini akan memberikan dampak positif. Selain meningkatkan kesehatan masyarakat, program ini juga diharapkan mampu memperkuat sektor ekonomi lokal. Menurutnya, keberhasilan program ini tak hanya bergantung pada distribusi makanan bergizi, tetapi juga pada sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait.
“Kami di Lumajang siap untuk memastikan distribusi makanan bergizi berjalan tepat sasaran. Selain itu, kami juga berkomitmen untuk memastikan bahan pangan seperti telur, beras, dan ikan tersedia dengan baik. Ini juga menjadi kesempatan bagi petani dan peternak lokal untuk terlibat aktif dalam program ini,” jelasnya.
Bunda Yuyun menekankan pentingnya keberlanjutan program ini dalam mendorong kesejahteraan masyarakat sekaligus meningkatkan daya beli produk lokal. Dengan demikian, bukan hanya kesehatan yang diutamakan, tetapi juga penguatan ekonomi di daerah.
Program makan bergizi gratis ini diluncurkan sebagai bagian dari upaya pemerintah pusat dalam memberikan solusi nyata untuk kebutuhan dasar masyarakat, sekaligus menjadi tonggak baru dalam memperbaiki kualitas hidup masyarakat Indonesia.
Dukungan penuh dari pemerintah daerah, seperti yang ditunjukkan oleh Kabupaten Lumajang, menjadi kunci dalam memastikan program ini berjalan dengan efektif dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Semoga program ini tidak hanya memperbaiki kualitas hidup masyarakat, tetapi juga meningkatkan ekonomi lokal,” tutup Bunda Yuyun. (rud)