Pasuruan (WartaBromo.com) – Akun media sosial TikTok milik Bupati terpilih @rusdi.sutejo mengunggah sebuah video yang memperlihatkan kondisi sekolah yang memprihatinkan di SDN Palangsari 3, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan.
Dalam video tersebut, terlihat jelas atap plafon yang jebol, jendela yang sudah lapuk, serta genting yang tampak berantakan di sejumlah ruang kelas.
“Masih banyak yang perlu diperbaiki pada fasilitas pendidikan milik pemerintah Kabupaten Pasuruan agar guru bisa mengajar dengan tenang dan aman,” tulis akun tersebut dalam caption video tersebut.
Unggahan ini menarik perhatian publik, mengingat kondisi infrastruktur pendidikan di Kabupaten Pasuruan sudah menjadi sorotan sejak lama.
“Alhamdulillah pak bupati kita sudah meninjau benerapa lokasi sehingga tahu dan paham masalah di dibawah.. semoga tetap semangat membangun kabupaten pasuruan tercinta” komentar akun @priyantorudi.
Sementara, akun lain mengomentari tentang sikap dinas terkait dan DPRD yang dianggap abai selama ini.
“dinas pendidikan nya kmn dan wakil dari DPRD di wilayah tsb jg kmn??. Tulisn tiktok @Hannz
Berdasarkan data yang pernah disampaikan oleh Wakil Bupati Pasuruan terpilih, Shobih Asrori, saat debat kandidat kedua Pilkada, sebanyak 218 ruang kelas dari total 1.300 ruang kelas SD di Kabupaten Pasuruan mengalami kerusakan berat, bahkan 116 di antaranya tidak dapat digunakan lagi.
Data tersebut diperoleh dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Pasuruan.
Lebih lanjut data yang didapat wartabromo.com dari Neraca Pendidikan Daerah (NPD) 2023 juga menunjukkan kondisi yang memprihatinkan terkait ruang kelas SD di Kabupaten Pasuruan.
Dari total ruang kelas yang ada, 547 ruang dalam kondisi rusak berat, 748 mengalami rusak sedang, 1.759 rusak ringan, dan hanya 2.159 yang berada dalam kondisi baik. (yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
